get app
inews
Aa Text
Read Next : Inspiratif! Polisi di Blora Ajari Anak Berkebutuhan Khusus Cara Membatik Ecoprint

Atas Keprihatinan Terhadap Tunanetra, Firman Bangun Pesantren dan SLB Sebagai Tempat Hafalan Quran

Senin, 30 Mei 2022 | 11:44 WIB
header img
Pesantren dan SLB Cahaya Quran. Foto: ACT

Enam tahun beroperasi, kini Pesantren Tunanetra dan SLB Cahaya Qur'an tidak hanya menampung anak-anak tunanetra, tetapi juga anak-anak dengan gangguan down syndrome, autisme, dan keterbelakangan mental.

"Biaya operasional sekolah dari donatur dan swadaya masyarakat," ungkap Firman.

Salah seorang santri yang juga pengajar di Pesantren dan SLB Cahaya Qur'an Ade Suryani mengatakan saat ini Pesantren dan SLB Cahaya Qur'an kekurangan buku tajwid braille dan alat-alat untuk kegiatan ekstrakurikuler marawis. 

Selain itu, SLB juga butuh komputer khusus tunanetra untuk mendukung kegiatan TIK.

"Karena alat-alatnya belum ada, jadi kegiatan ekstrakurikuler ditunda dulu, sampai alat-alatnya ada," kata Ade yang juga sebagai penyandang tunanetra.

Editor : Iman Nurhayanto

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut