get app
inews
Aa Text
Read Next : Kurikulum Merdeka Bawa Angin Segar Pendidikan Indonesia

RUU Sisdiknas, Ikhtiar Pembaharuan Pendidikan Nasional

Kamis, 22 September 2022 | 14:04 WIB
header img
Pendidikan yang baik akan menghasilkan sumberdaya manusia yang baik, sumberdaya yang baik akan menentukan keberlangsungan perekonomian, sosial-budaya, dan segala aspek kehidupan dari sebuah bangsa. Foto: Ist

Masih menurut Fitri, paling tidak terdapat tiga faktor yang mempengaruhi problematika pendidikan di Indonesia. Di antaranya : faktor pendekatan pembelajaran, faktor perubahan kurikulum, dan faktor kompetensi guru  (Fitri, 2021).

Menilik berbagai problematika yang telah penulis paparkan di atas, perlu kiranya solusi konkrit yang dapat menjadi jawaban. RUU Sisdiknas yang sudah pemerintah ajukan kepada DPR harapannya menjadi jawaban yang dapat menjadi solusi awal.

Paling tidak terdapat lima tahapan yang perlu pemerintah tempuh agar RUU Sisdiknas dapat menjadi undang-undang, di antaranya perencanaan, penyusunan, pembahasan, pengesahan, dan pengundangan. Sedangkan RUU Sisdiknas ini sendiri, sekarang telah perintah usulkan untuk masuk dalam Program Legislasi Nasional (Prolegnas) Prioritas Perubahan Tahun 2022.

Dengan optimisme yang pemerintah bangun, tidak lantas membuat RUU Sisdiknas ini dapat secara langsung masyarakat terima. Terdapat berbagai masukan dan saran dari berbagai elemen bangsa terkait RUU ini.

Terlepas dari itu, penulis melihat semangat reorientasi pendidikan di Indonesia dalam substansi RUU Sisdiknas. Dalam paparan RUU Sisdiknas Versi Agustus 2022 yang diterbitkan pada laman sisdiknas.kemdikbud.go.id, terdapat usulan perbaikan dalam berbagai segmen. Misal saja dalam prinsip penyelenggaraan pendidikan. 

Terdapat usulan perubahan mengganti prinsip membaca, menulis dan berhitung dengan penyelenggaraan pendidikan yang berorientasi pada pelajar dan lebih holistik untuk mengembangkan kompetensi multidimensi dan kompetensi global. Masih pada prinsip penyelenggaraan pendidikan, pemerintah mengusulkan untuk menambahkan prinsip inklusif, di samping penyelenggaraan pendidikan yang memberikan keteladanan, membangun kemauan dan mengembangkan kreativitas peserta didik.

Editor : Iman Nurhayanto

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut