get app
inews
Aa Read Next : Pendaftaran Anggota Panwaslu Kecamatan untuk Pilkada 2024 Sudah Dibuka

Kisah Ahmad Luthfi Sebelum Jadi Jenderal Polisi Redam Konflik SARA di Solo

Selasa, 19 Juli 2022 | 15:58 WIB
header img
Cerita Ahmad Luthfi Sebelum Jadi Jenderal Polisi Redam Konflik SARA di Solo. Foto: Polda Jateng

SEMARANG, iNewsJatenginfo.idKapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi membagikan pengalamannya saat dulu menjadi Kapolresta Surakarta (Solo). Dia menegaskan banyak isu SARA dan konflik komunal lain dapat diredam berkat pemberitaan yang objektif dan positif di media.

Media pada saat itu, mampu menyajikan pemberitaan yang berimbang sehingga tidak menimbulkan kebingungan di masyarakat. Konflik yang terjadi dapat diredam dengan komunikasi yang baik dari semua pihak termasuk media.

“Berkat komunikasi yang baik antara Polri dengan media, mampu menciptakan situasi harkamtibmas di tengah masyarakat melalui pemberitaan yang positif di media,” tuturnya saat forum silaturahmi Kapolda Jateng dengan Wartawan yang digelar di Pendopo Kiskenda, Hotel Griya Persada, Kabupaten Semarang pada Senin (18/7).

Dia langsung memandu kegiatan dan berinteraksi dengan sekitar 60 wartawan dan pimpinan redaksi media Jawa Tengah. Kapolda juga mengapresiasi peran media massa di Jawa Tengah yang banyak berperan dalam menciptakan situasi kamtibmas yang kondusif.

Dalam situasi sangat akrab, Kapolda mengungkap kebanggaannya atas acara yang digelar di sela acara Rakernis Bidhumas Polda Jateng itu. Dirinya berharap momen ini menjadi awal dari hubungan yang lebih erat antara pihaknya dengan awak media.

“Saya sangat bangga dengan digelarnya kegiatan ini, forum ini bisa menjadi brainstorming yang menciptakan komunikasi dua arah antara Polda Jateng dengan wartawan,” ungkap Ahmad Luthfi pada acara yang juga dihadiri para PJU Polda Jateng tersebut.

Dia menekankan bahwa komunikasi menjadi kunci dalam menjaga hubungan yang baik antara Polda Jateng dengan wartawan. Keterbukaan Polri dalam memberikan informasi serta pemberitaan media yang objektif dan positif sangat bermanfaat bagi terciptanya kamtibmas yang kondusif.

“Kuncinya komunikasi, tidak ada jarak di antara kita. Karena tugas wartawan dengan polisi sama yaitu menjaga situasi harkamtibmas di masyarakat dan menenteramkan masyarakat dalam rangka mendukung pembangunan nasional,” jelasnya.

Dalam kesempatan tersebut, Kapolda juga berjanji akan menyediakan wadah bagi awak media yang meliput di Polda Jateng.

“Jadi nanti rekan media bisa gantian minggu ini meliput di Ditreskrimsus, minggu depan di Ditreskrimum, ganti lagi ke Ditlantas, dan seterusnya, nanti tiap akhir bulan bisa datang ke saya untuk liputan,” ujar Kapolda yang disambut tepuk tangan pejabat dan awak media.

Editor : Iman Nurhayanto

Follow Berita iNews Jatenginfo di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut