DEMAK, iNewsJatenginfo.id - Pimpinan Komisariat (PK) Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Komisariat Ibnu Sina Undip menyelenggarakan Darul Arqam Dasar (DAD) yang diselenggarakan mulai hari Kamis tanggal 9 hingga Minggu 12 Februari 2023.
Peserta DAD berjumlah 22 kader berasal dari berbagai komisariat Semarang hingga luar Semarang, yakni 9 kader PK IMM Ibnu Sina Undip, 6 kader PK IMM Averoes Poltekkes, 2 kader PK IMM Peripatetik UIN Walisongo, 2 kader PK IMM Ar-Razy Unimus, 1 kader PK IMM Asy-Syifa Unimus. Sedangkan peserta DAD dari luar Semarang adalah 2 kader PK IMM Al-Fikr Universitas Muria Kudus. Pada pukul 13.00 Peserta berkumpul dan berangkat bersama dari Gedung Dakwah Muhammadiyah Banyumanik serta beberapa peserta yang berangkat dari kediamannya masing-masing. Acara pembukaan diselenggarakan pukul 14.30-15.30 bertempat di ruang kelas SMK Muhammadiyah 3 Pucang Gading, Mranggen, Demak.
Mengangkat tema “Intelektualisasi Dakwah Milenial Guna Mewujudkan Militansi Kader Ikatan” Salma selaku ketua pelaksana menyampaikan ada 3 poin penting dalam tema acara tersebut. Pertama dia menyebutkan bahwa mahasiswa perlu untuk meningkatkan kadar keilmuan dengan bergerak pada ruang intelektual sebagai seorang mahasiswa.
“Maksud dari Intelektualitas yaitu menginginkan kader-kader yang sebelumnya kurang kritis atau masih malu untuk menyampaikan pendapatnya setelah mengikuti DAD ini berharap kader bisa semakin kritis,” ujarnya.
Selanjutnya, yang kedua disebutkan bahwa pentingnya peran mahasiswa lainnya yakni berdakwah apalagi identitas kader IMM sebagai mahasiswa islam dan tentu tetap mengikuti perkembangan zaman.
“Maksud dari Dakwah Millenial yaitu seiring berkembangnya zaman, dakwah yang dibutuhkan sekarang ini yaitu eksion seperti dakwah melalui sosial media. Terakhir sekaligus menutup dia menyampaikan bahwa setelah mengikuti DAD diharapkan tumbuh militansi kader yang akan menopang keberjalanan organisasi dan gerakan ikatan.
“Maksud dari Militansi yaitu menginginkan kader-kader yang militan dan berguna bagi umat,” pungkasnya.
Sambutan kedua disampaikan oleh Ketua Umum PK IMM Ibnu Sina Musa. Dia menyampaikan bahwa DAD merupakan wadah perkaderan penting dam IMM yang akan memfasilitasi kader menjawab keresahan dalam benaknya baik keresahan dalam kehidupan ataupun lainnya. Terakhir dia berpesan kepada para peserta untuk mengikuti wadah kawah candradimuka ini dengan antusias dan penuh semangat.
Sambutan yang ketiga oleh Ketua Umum IMM cabang kota Semarang terpilih immawan Burhan. Beliau menukil perkataan prof. Tafsir bahwa takaran keberhasilan berdakwah ada 4 yakni SDM, kekuasaan, ekonomi, dan budaya. Mahasiswa UIN Walisongo ini memberikan saran bahwa gerakan IMM harus bisa diterima masyarakat umum
"Dalam istilah IPM sering dikatan dakwah komunitas atau dalam istilah Muhammadiyah adalah dakwah kultural," tuturnya.
Selanjutnya Jasno selaku Kepala Sekolah SMK Muhammadiyah 3 Pucang Gading memberikan sambutannya kepada para mahasiswa yang hadir. Bahwa peran generasi muda dalam berdakwah sangat penting apalagi sebagai penerus estafet perjuangan ayahanda-ayahanda di Muhammadiyah. Selain itu beliau juga memberikan nasehat bernuansa jawa dengan bahasa krama halus yakni artinya.
“Dimana pun kita berada, harus bisa melebur dengan lingkunganya," ucapnya usai ia menyampaikan sambutan beliau memimpin dibuka nya secara resmi acara DAD tahun 2023.
Acara pembukaan diakhiri dengan penyerahan peserta sebanyak 22 kader dari panitia yang diwakili Salma kepada instruktur yakni Amilia selaku Master of Training. Hari itu ditutup dengan rangkaian kegiatan screening dari instruktur dan kegiatan pentas seni dari peserta oleh panitia. Rangkaian materi akan disampaikan pada hari jumat hingga sabtu dan acara akan ditutup hari ahad 12 Februari 2023.
Editor : Iman Nurhayanto