get app
inews
Aa Read Next : Dinkes Kab. Jepara: Vaksinasi Polio Capai 90 Persen, Sasarannya 142.625 Anak

Akibat Cakupan Vaksin Menurun, WHO Sebut Wabah Campak Mengancam Dunia

Kamis, 24 November 2022 | 10:50 WIB
header img
Ilustrasi seorang anak sedang menjalani imunisasi campak. Foto: Ist.

JENEWA, iNewsJatenginfo.id - Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengungkapkan sekitar 40 juta anak di dunia melewatkan imunisasi campak pada 2021. Penurunan cakupan vaksin campak ini disebabkan oleh pandemi Covid-19. Menurut WHO, hal ini berpotensi memunculkan ancaman wabah campak di dunia.

“Cakupan vaksinasi campak terus menurun sejak awal pandemi Covid-19. Pada 2021, rekor tertinggi hampir 40 juta anak melewatkan dosis vaksin campak,” ungkap WHO dalam pernyataannya, Rabu (23/11/2022).

Badan PBB tersebut menetapkan, sekitar 25 juta anak melewatkan dosis vaksin campak pertama. Sementara itu, ada 14,7 juta anak yang melewatkan dosis kedua.

“Pada 2021, diperkirakan ada 9 juta kasus dan 128.000 kematian akibat campak di seluruh dunia. Dua puluh dua negara mengalami wabah besar dan mengganggu,” tambah pernyataan itu.

WHO mencatat bahwa penurunan cakupan vaksin, pemantauan penyakit yang melemah, penundaan vaksinasi akibat pandemi Covid-19, serta wabah skala besar pada 2022 menunjukkan bahwa campak adalah ancaman yang akan segera terjadi di setiap wilayah di dunia.

Organisasi tersebut menyimpulkan, tingkat anak-anak global saat ini yang menerima kedua dosis vaksin campak tidak cukup untuk mencapai dan mempertahankan eliminasi campak.

Editor : Iman Nurhayanto

Follow Berita iNews Jatenginfo di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut