get app
inews
Aa Read Next : 8 Tips Merawat Kulit Saat Liburan Menurut Dermatologis

Symposium PIT ke XVIII PERDOSKI, dr Renni Sampaikan Materi Tentang Kusta

Minggu, 18 September 2022 | 20:26 WIB
header img
Dr. dr. Renni Yuniati, SpKK, MH merupakan dosen Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro Semarang. Foto: Iman Nurhayanto

SEMARANG, iNewsJatenginfo.id - Membahas tentang cara pencegahan penyakit Kusta pada anak, Dr. dr. Renni Yuniati, SpKK, MH merupakan dosen Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro Semarang, menjadi salah satu narasumber materi tersebut dalam Symposium Pertemuan Ilmiah Tahunan (PIT) ke XVIII PERDOSKI di Hotel Padma Kota Semarang, Minggu (18/9/2022).

Kusta adalah penyakit infeksi ringan kronis yang disebabkan oleh Mycobacterium leprae. Penyakit ini menyerang kulit, mukosa, dan saraf.

Di banyak negara berkembang, penyakit tersebut menjadi  masalah utama, terkhusus kasus kusta pada anak yang masih menjadi beban besar setiap tahun.

Merebaknya kasus pada anak-anak dan remaja menunjukkan aktifnya sirkulasi basil.
Kondisi penularan tersebut mencerminkan kegagalan sistem kesehatan untuk mengendalikan penyakit Kusta.

Terdapat 127.558 kasus kusta baru terdeteksi secara global pada tahun 2020. Angka tersebut resmi dari 139 negara dari 6 Wilayah WHO.

Jumlah ini termasuk 8.629 anak di bawah 15 tahun (6,76%). Tingkat deteksi kasus baru di antara populasi anak tercatat 4,4 per juta populasi anak.

Terdapat tiga penularan penyakit tersebut, diantaranya:
1. Melalui kontak kulit ke kulit saat menyusui lebih mungkin terjadi dibandingkan dengan konsumsi melalui ASI.

2. Inokulasi M. leprae setelah anak-anak mengalami trauma kulit juga dimungkinkan.

3. Berasal dari sumber non-manusia (tanah, air, vektor serangga dan amuba yang hidup bebas) sebagai alasan penularan kusta yang tidak mereda.

Setelah mengetahui Kusta dan cara penularannya, BCG (Bacillus Calmette-Guerin) adalah satu-satunya vaksin yang dapat memberikan perlindungan terhadap M. leprae bacillus.

Dosis tunggal BCG memberikan perlindungan 50 persen atau lebih tinggi terhadap penyakit.

"Untuk meencegah penyakit Kusta pada diri kita dan keluarga, maka kebersihan senantiasa harus selalu dijaga," ucap dr Renni.

Editor : Iman Nurhayanto

Follow Berita iNews Jatenginfo di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut