get app
inews
Aa
Read Next : Optimalisasi Program Pembangunan untuk Menjadikan Kota Semarang sebagai Smart City

Respons Laporan Warga, Wali Kota Semarang Segera Turunkan Kabel di Kota Lama, Netizen: Good Job Pak

Rabu, 18 Mei 2022 | 11:44 WIB
header img
Proses penertiban kabel di Kawasan Kota Lama Semarang. (Foto: Istimewa)

Namun, dengan banyaknya masukan yang diberikan masyarakat, serta untuk memanfaatkan momentum peningkatan kunjungan wisata, kawasan Kota Lama kemudian secara khusus menjadi titik awal pengerjaan.

"2 ruas di Kota Lama kita upayakan sebagai pilot project kawasan tanpa kabel di udara, sedangkan target ke depan yang terdekat adalah pada kawasan Segitiga Emas, yaitu sekitar ruas jalan Gajahmada, Pemuda, Pandanaran, hingga bertemu di kawasan Simpanglima Kota Semarang," tutur Wali Kota Semarang tersebut.

"Untuk di Kota Lama sendiri laporan kawan - kawan di lapangan ada ruas yang memang belum bisa langsung dikerjakan, karena masih harus dilakukan penggalian lagi. Tapi lainnya diupayakan bisa sesuai rencana," pungkas Hendi.

Sementara itu, Asisten II Sekda Kota Semarang, Nana Storada menyebutkan jika pengerjaan yang dilakukan telah melalui koordinasi dengan Asosiasi Pengusaha Jasa Internet Indonesia (APJII) dan Asosiasi Penyelenggara Jaringan Telekomunikasi (APJATEL). Secara detail dia menjelaskan ada 11 provider telekomunikasi yang terlibat untuk di kawasan Kota Lama.

Sehingga dirinya meyakinkan jika upaya tersebut tidak akan dipermasalahkan oleh pihak swasta yang selama ini memanfaatkan jaringan kabel komunikasi di Kota Lama tersebut.

"Pemkot Semarang bersama dengan Asosiasi Pengusaha Jasa Internet Indonesia (APJII) dan Asosiasi Penyelenggara Jaringan Telekomunikasi (APJATEL) sudah melakukan beberapa kali rapat koordinasi. Dan pengerjaanya telah disepakati secara bertahap, dari Kota Lama kemudian meluas ke kawasan lain," terang Nana Storada.

Editor : Vitrianda Hilba Siregar

Follow Berita iNews Jatenginfo di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut