get app
inews
Aa Text
Read Next : Gerak Cepat, Pemkot Semarang Perbaiki Fasilitas Umum di Balaikota yang Rusak Usai Demo

Mbak Ita Sampaikan Strategi Pemkot Hadapi Kekeringan Dampak Kemarau

Rabu, 22 Mei 2024 | 10:44 WIB
header img
Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu. Foto: Dok.

SEMARANGiNewsJatenginfo.id - Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu menyebut antisipasi musim kemarau terus dilakukan. Mulai dari pengedropan air bersih hingga menjaga lahan kering dari potensi kebakaran, salah satunya tempat pemrosesan akhir (TPA) Jatibarang.

Dia mengatakan stok air bersih untuk memenuhi kebutuhan masyarakat di saat musim kemarau masih mencukupi. Menurutnya Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Moedal telah melakukan pemetaan wilayah yang sering terdampak kekerasan.

"Pertama dari PDAM, misalnya masyarakat Kota Semarang kekurangan air bersih. Misal di daerah Mateseh, Rowosari, Kecamatan Tembalang," kata perempuan yang akrab disapa Mbak Ita tersebut di Balai Kota Semarang, Selasa (21/5).

Mbak Ita menuturkan, tak hanya PDAM, Dinas Perumahan dan Permukiman (Disperkim) Kota Semarang juga membantu melakukan pengedropan air bersih. Termasuk banyak pula pihak-pihak swasta.

"Kedua saya minta dari Damkar sekali-kali menyiram taman di pinggiran jalan. Ketiga masyarakat bisa mengelola air, irit air istilahnya karena sumur-sumur juga nantinya makin kering," ujarnya.

Editor : Iman Nurhayanto

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut