"KAP tidak mengukur iklas, jadi iklas tidak masuk sop. Kita Integrasikan Jujur dann Profesional tersebut sebagi landasan dan ruh kita yang membangun aktivitas kegiatan visi misi di Muhammadiyah,” pungkasnya.
Sementara Ketua Tim Audit Syamsul Bahri, SE, MSi, Ak,CA, CPA turut menyampaikan terimakasih banyak kepada Lazismu atas penunjukan yang kedua kalinya.
“Teknis bagaimana dalam 4 hari kedepan waktu Audit yang kita share di Jawa tengah ini bisa efektif mendapatkan hasil maksimal merepresentasikan laporan keuangan yang tadi sudah dijelaskan yang sesuai dengan standar akuntansi keuangan dan disusun tidak ada salah saji material baik dari kelalaian ataupun kecurangan,” ucapnya.
”Sebagai KAP yang professional kita tidak hanya memberikan status, tetapi kita akan melakukan audit dengan sebenarnya dan siap untuk melakukan pendampingan manajemen untuk perbaikan persyarikatan. Kami juga akan akan melaksanakan seluruh prosedur yang disyaratkan seperti tadi, pesan yang disampaikan pak kyai Tafsir bahwa ada standar–standar yang nanti dipenuhi dalam konteks kami sebagi auditor eksternal dengan tetap memegang prinsip Jujur dan professional dan kita juga akan memberikan nilai lebih (addid value),” pungkasnya.
Editor : Iman Nurhayanto