DEMAK, iNewsJatenginfo.id – Covid-19 pernah melanda selama dua tahun. Banyak kehidupan sosial dan perekonomian di bumi ini.
Namun kabar baiknya, pasca-covid melandai, sedikit demi sedikit kehidupan sosial ekonomi rakyat mulai bangkit. Hal itu termasuk 1,2 juta jiwa penduduk Kabupaten Demak, yang kini mulai kembali tertata kehidupan sosial dan ekonominya kehidupannya.
DPRD Kabupaten Demak berkerja sama Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) Muria Raya menggelar Lomba Video Pendek Potensi Desa 2023 untuk membangkitkan semangat masyarakat membangun daerah setelah terhempas pandemi corona tersebut.
Mengusung tema "Gali Potensi Desa, Pulih Lebih Cepat, Bangkit Lebih Kuat", kegiatan yang diikuti ratusan peserta meliputi pemerintah desa dan masyarakat umum itu juga dalam rangka menyongsong Hari Jadi ke-520 Kabupaten Demak.
HS Fahrudin Bisri Slamet sebagai Ketua DPRD Kabupaten Demak menyampaikan, dua tahun covid-19 sebabkaan perekonomian lumpuh.
Diadakannya lomba video pendek potensi desa ini harapannya benar-benar menjadi pemantik desa untuk bangkit dari keterpurukan. Sehingga tema "Gali potensi desa, pulih lebih cepat, bangkit lebih kuat" tidak sekadar slogan namun bisa jadi kenyataan.
“Sebab ketika desa mampu menggali dan mengembangkan potensi dimiliki, bukan mustahil jika berimbas pada kemandirian desa. Ketika desa mampu mandiri, praktis kabupaten turut mandiri, hingga secara nasional membuat NKRI semakin kuat, maju dan sejahtera rakyatnya,” ucap FBS, sapaan akrab Fahrudin Bisri Slamet.
IJTI Muria Raya mendapatkan apresiasi karena telah menggagas lomba video pendek potensi desa. Terlebih saat dikaitkan dengan Hari Jadi ke-520 Kabupaten Demak, yang menjadi salah satu program unggulan dan visi misi Bupati – Wabup Demak yakni ‘One Village, One Product’.
Cara penyerahan hadiah itu dihadiri Bupati Demak dr. Hj. Eisti'anah Wakil Bupati KH.Ali Makhsunhari, forkompinda dan Ketua IJTI Jateng Dr. Teguh Hadi Prayitno.
Ketua IJTI Jateng Dr. Teguh Hadi Prayitno menyampaikan apresiasi atas pelaksanaan lomba tersebut.
"Sinergi IJTI khususya di wilayah Jawa Tengah akan terus ditingkatkan dengan berbagai pihak, agar kehadiran IJTI semakin memberi manfaat bukan hanya kepada jurnalis tetapi juga masyarakat," ujar Teguh.
Harapan yang sama disampaikan Bupati Demak dr Hj Eisti’anah yang hadir didampingi Wabup KH Ali Makhsun. Bahwa lomba video potensi desa semacam itu hendaknya bisa mengungkit potensi unggulan desa, sekaligus mem-branding desa masing-masing. Sehingga terwujud visi misi ‘One Village, One Product’.
“Aksi kinerja nyata, ditampilkan dalam video hal yang bagus. Namun jangan sampai yang ditampilkan ternyata hoaks atau pembohongan publik. Supaya secara internal bisa memotivasi warganya, sementara dari segi eksternal dapat mendorong desa lainnya turut mengeksplor potensi unggulan yang dimiliki pula,” tuturnya.
Selain itu, Ketua IJTI Muria Raya Iwan Miftahudin menyampaikan, anugerah Lomba Video Pendek Potensi Desa 2023 bertujuan membantu masyarakat khususnya dan pemerintah daerah secara umum bangkit dari keterpurukan pasca-pandemi. Diharapkan kedepan menjadi agenda tahunan, agar perekonomian rakyat semakin kokoh dengan potensi unggulan desa dimiliki.
Video Potensi Desa Banjarsari Sayung terpilih menjadi Juara 1. Juara 2 video Potensi Desa Karangmlati Demak, serta juara 3 Video Potensi Desa Telogoboyo Bonang. Sementara juara harapan 1, 2 dan 3 secara berurut diraih Desa Purworejo Bonang, Jali Bonang, dan Sidoarjo Guntur.
Editor : Iman Nurhayanto