Sementara Plt Kepala Dinakerkop UKM Purwadi Santosa mengatakan jika kegiatan itu digelar untuk mempertemukan antara perusahaan dan para pencari kerja di Banyumas. Terdapat 50 perusahaan yang ikut serta dalam kegiatan.
“Sebanyak 42 perusahaan hadir secara offline dan 8 secara online,”katanya.
Purwadi menambahkan ada sebanyak 50 ribu warga Banyumas saat ini masih menganggur. Mereka saling bersaing dalam mencari kerja digelaran Job Fair Banyumas 2022 ini. Data pengangguran itu diketahui dari data Pemkab Banyumas melalui data Dinakerkop dan UKM Banyumas.
“Ada 50 ribuan pengangguran, yang terdaftar Dinakerkop itu angkatan kerja mulai tamat SMA atau SMK yang belum memperoleh pekerjaan,”ungkapan.
Purwadi berharap dengan adanya job fair 2022 yang digelar di GOR Satria, diharapkan setidaknya 4 hingga 5 persen dapat terserap.
"Sekitar 5 persen kita fasilitasi dan mudah-mudahan dapat terserap," lanjutnya.
Selain job fair, untuk menekan angka pengangguran di Banyumas, menurutnya, pihaknya juga terus menjalin kerja sama dengan pelaku usaha.
"Kita sebetulnya terus membuka peluang kerjasama dengan pelaku usaha, kita punya papan sendiri papan pencari kerja, papan itu kita siapkan untuk menfasilitasi perusahaan yang membutuhkan tenaga kerja,”tandasnya.
Editor : Iman Nurhayanto