get app
inews
Aa Text
Read Next : Antibodi Masyarakat Indonesia Kebal Lawan Covid-19 Setelah Tembus 98,5 Persen!

Cegah Kaki Terluka, Jamaah Haji Penderita Diabetes Diimbau Pakai Sandal Nyaman

Minggu, 26 Juni 2022 | 12:57 WIB
header img
Panas Terik di Mekah, Jamaah Haji Penderita Diabetes Diimbau Pakai Sandal Nyaman Cegah Kaki Terluka. Foto: Okezone

Sehingga penting bagi jamaah haji yang mempunyai riwayat diabetes untuk memperhatikan kakinya, melihat apakah ada tanda tanda luka.

"Apalagi dengan cuaca yang panas dan kering seperti di Arab Saudi, kulit kaki lebih mudah kering, pecah pecah, sampai terjadinya luka yang tidak disengaja," tambah Ahmad.

Pencegahan terbaik menurut Ahmad adalah jangan sampai terjadi luka di kaki. Sekalipun terjadi luka, sebaiknya segera diobati, agar tidak mengarah pada kondisi infeksi bahkan sepsis.

"Jadi pencegahannya kalau diabetes adalah jangan sampai ada luka terutama luka di kaki," kata Ahmad.

Ahmad menyarankan jamaah haji untuk menggunakan alas kaki yang dirasakan paling nyaman dan tidak akan melukai kaki.

"Prinsipnya tetap melihat kenyamanan dari penggunaannya," saran Ahmad.

Hal ini penting dilakukan, mengingat jarak yang harus ditempuh jemaah haji. Ahmad mencontohkan, jarak tempuh yang harus dilalui jamaah untuk melakukan ibadah di Masjidil Haram dari terminal Syib Amir kurang lebih sejauh 1 km pulang pergi.

"Belum lagi nanti di Masjidil Haram untuk melakukan tawaf dan sai," jelasnya.

Ahmad juga berpesan kepada para Tenaga Kesehatan Haji (TKH) kloter untuk memetakan jmaah haji yang sudah memiliki komorbid, dan melakukan deteksi masalah kesehatan jemaah sedini mungkin.

"Semakin cepat terdeteksi masalah kesehatannya dan semakin cepat ditangani tentu akan semakin lebih baik hasilnya. Kalaupun ada kasus yang tidak bisa ditangani di kloter kami dari KKHI siap 24 jam untuk menerima," katanya.
 

Editor : Iman Nurhayanto

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut