SOLO, iNewsJatenginfo.id - Ramadhan kali ini Masjid Raya Sheikh Zayed Solo, Jawa Tengah, menggelar sholat tarawih berjemaah untuk masyarakat umum. Masjid yang merupakan replika Sheikh Zayed Grand Mosque di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab itu telah resmi dibuka untuk umum sejak 28 Februari 2023 lalu.
Masjid Raya Sheikh Zayed dibangun di atas lahan seluas tiga hektar yang terletak di Jl. A. Yani No. 128, Gilingan, Kecamatan Banjarsari itu dapat menampung sekira 12.000 jemaah.
Bangunan fisik masjid sendiri seluas 8.400 m2 dengan area landscape seluas 24.600 m2 yang dilengkapi lahan parkir seluas 3.500 m2.
Dilansir dari laman Kemenag, berikut tata tertib dan tips bagi masyarakat umum untuk bisa beribadah sholat tarawih di sana, simak berikut ini:
Pertama, usahakan datang di Masjid Raya Syeikh Zayed Solo sebelum bedug maghrib. Ini dimaksudkan agar tidak terburu-buru.
"Para jemaah yang ingin tarawih di sini, diusahakan sudah tiba sebelum waktu maghrib. Nanti, jemaah bisa ikut buka (ifthor) bersama dan sholat maghrib berjemaah lebih dulu di sini," kata pengelola Masjid Raya Sheikh Zayed Solo, Hadi dalam keterangannya pada, Kamis (23/3/2023).
Menurut Hadi, selama Ramadhan, Masjid Raya Sheikh Zayed Solo akan menyediakan minimal 12 ribu paket berbuka puasa per harinya. Tenda-tenda disiapkan di halaman masjid untuk tempat jemaah berbuka puasa.
Masyarakat bisa menikmati manisnya kurma kala berbuka di suasana senja, sembari mengagumi keindahan taman dan arsitektur masjid.
Kedua, jangan membawa barang bawaan terlalu banyak. "Cukup bawa alat sholat dan mushaf Al-Qur'an saja. Untuk makanan dan minuman juga tidak diperkenankan di bawa ke areal dalam masjid," jelas Hadi.
Sejak dibuka untuk umum, pengamanan di Masjid Raya Sheikh Zayed Solo juga diperketat. Sebelum memasuki areal masjid, jemaah harus melewati pintu x-ray. Sejumlah petugas juga akan memeriksa barang bawaan para jemaah.
"Ini untuk menjaga agar kondisi masjid tetap bersih, nyaman, dan kondusif," ujar Hadi.
Ketiga, untuk tiba ke masjid ini, masyarakat dapat menggunakan kendaraan umum. Caranya, cukup cari kendaraan umum yang menuju Terminal Tirtonadi, Solo.
Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Solo sudah menyediakan shuttle bus dari Terminal Tirtonadi untuk mengantar pengunjung Masjid Raya Sheikh Zayed.
"Menggunakan kendaraan umum bisa menghemat waktu jemaah karena tidak perlu cari tempat parkir lagi," imbuh Hadi.
Editor : Iman Nurhayanto