Kehadiran 37 ketua program kusta juga diprioritaskan dapat menjadi konten kreator terkait edukasi ilmu kusta, sehingga mampu mendukung program eliminasi penyakit kusta di Kota Semarang tahun 2023 ini.
"Selain mampu membuat konten edukasi, ketua program kusta juga bakal terus mendampingi masyarakat untuk menuntaskan penyakit kusta di Kota Semarang tahun ini," tambahnya.
Dr Renni menyampaikan jika penyakit kusta dapat sembuh, jika masyarakat mendeteksi secara dini dan melakukan konsultasi ke dokter untuk memastikan dan mencegah penularan kemana-mana, sehingga penyakit tersebut dapat langsung dipangkas.
Berkaitan dengan penyakit kusta, dr Renni juga menyampaikan ucapan hari kusta se dunia.
Selamat hari kusta se dunia, semoga kita terbebas dari kusta. Sehingga tidak ada stigma negatif dan harapannya masyarakat tidak lagi menderita penyakit kusta," pungkasnya.
Editor : Iman Nurhayanto