GM PT Angkasa Pura I Bandara Internasional Jenderal Ahmad Yani Semarang Hardi Ariyanto juga mengaku tengah menyusun kajian dibukanya kembali rute internasional.
Menurutnya banyak pengusaha di Semarang yang memiliki basis bisnis di Singapura dan Malaysia.
Beberapa komunikasi yang sudah dijalankan dengan maskapai pun tak ada masalah, hanya memang izin untuk itu masih belum bisa diberikan.
Pembukaan kembali penerbangan internasional diharapkan oleh pihaknya untuk bisa dipertimbangkan kembali oleh pemerintah.
"Beberapa event kemarin sempat ramai seperti festival bunga ternyata dari luar dengar dan Singapura serta Malaysia berharap kebijaksanaan pemerintah bisa membuka lagi rute internasional ini," ucapnya.
Capt M Mauludin merupakan Direktur Kelaikudaraan dan Pengoperasian Pesawat Udara Kementerian Perhubungan menambahkan, keberadaan pesawat di hari-hari ini sangat terbatas karena memang terjadi penurunan jumlah pesawat yang dimiliki maskapai.
"Dan ini nanti akan dihadapi saat momen Natal dan Tahun Baru banyak maskapai yang berkurang pesawatnya," paparnya.
"Untuk mempercepat pemulihan ekonomi lewat sektor pariwisata ini bisa dijembatani dengan konektivitas yang terjaga," pungkasnya.
Editor : Iman Nurhayanto