get app
inews
Aa Text
Read Next : Dimas Ghulam: Tantangan Guru dalam Mewujudkan Kehidupan yang Sejahtera

Tunjangan Profesi Guru Dihapus di RUU Sisdiknas, Bagaimana Sikap PGRI?

Senin, 29 Agustus 2022 | 15:40 WIB
header img
Ilustrasi guru mengajar. Foto: ist

JAKARTA, iNewsJatenginfo.id - Ayat tentang Tunjangan Profesi Guru (TPG) dihapus pada draft RUU Sisdiknas, mensikapi hal tersebut Pengurus Besar Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) tengah meminta pengembalian ayat tersebut.

Menanggapi itu, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) melalui Kepala Badan Standar, Kurikulum dan Asesmen Pendidikan (BSKAP) Anindito Aditomo mengatakan, pihaknya tengah memperjuangkan guru agar mendapatkan penghasilan layak lewat RUU tersebut. 

"Saat ini guru harus antre mengikuti PPG untuk disertifikasi dahulu sebelum memperoleh penghasilan yang layak. Ini yang ingin kita koreksi. Seharusnya semua guru yang menjalankan tugas sebagai guru otomatis mendapat penghasilan yang layak, tanpa harus antre PPG dan menunggu tersertifikasi terlebih dahulu," ujar Aninditho dalam keterangannya, Senin (29/8/2022). 

Aninditho juga mengatakan RUU tersebut memastikan bahwa guru yang sudah mendapatkan tunjangan profesi, baik ASN atau non-ASN, akan tetap mendapat tunjangan profesi sampai pensiun, namun dengan syarat dan ketentuan tertentu. 

"Untuk guru ASN belum mendapat tunjangan profesi, peningkatan penghasilan diberikan melalui pengaturan bahwa guru ASN yang sekarang belum tersertifikasi akan mendapat penghasilan - termasuk tunjangan - sesuai UU ASN," paparnya. 

Editor : Iman Nurhayanto

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut