get app
inews
Aa Text
Read Next : Terdapat 3.239 Pemilih Sudah Meninggal Dunia Namun Masih Masuk Data Pantarlih

Petugas Medis di Kendal Rela Terjang Banjir Demi Obati Warga yang Terisolasi

Jum'at, 27 Mei 2022 | 22:25 WIB
header img
Petugas medis di Kabupaten Kendal saat menembus banjir untuk memberikan layanan kesehatan bagi masyarakat korban banjir rob yang terisolasi. Foto: Eddie Prayitno.

KENDAL, iNewsJatenginfo.id – Warga terdampak banjir air pasang di Kabupaten Kendal mulai mengeluhkan pusing, batuk, serta gatal-gatal. 

Petugas kesehatan harus menerjang banjir untuk memberikan pengobatan kepada warga yang terisolasi banjir rob

Petugas kesehatan menerjang banjir rob yang merendam Kelurahan Karangsari, Kecamatan Kota Kendal. Petugas melakukan upaya jemput bola karena warga terisolasi dan tidak bisa berobat ke puskesmas atau posko bencana banjir. 

Warga yang kesulitan berobat diperiksa kesehatannya,  dan diberikan pelayanan gratis, termasuk obat-obatan. Pemeriksaan dilakukan di rumah-rumah warga untuk memudahkan pelayanan kesehatan. Petugas memeriksa dan memberikan obat sesuai keluhan yang dialami. 

“Saya mengalami sakit kulit di kaki dan merasakan pegal-pegal,” kata salah seorang warga Karangsari, Sujinah, Jumat (27/5).

Selain melakukan upaya jemput bola, petugas Puskesmas Kendal 2 juga membuka posko kesehatan. 

Warga antusias mendatangi posko kesehatan karena banjir selama empat hari membuat sejumlah anak-anak dan lansia mengeluhkan sakit. 

Kepala Tata Usaha Puskesmas Kendal 2 Nur Khuroeriyah mengatakan, keluhan yang dirasakan warga sebagian mengalami gatal-gatal, pusing, sakit mata, dan pegal-pegal di tubuh. Selain itu juga ada yang mengeluhkan batuk pilek. 

Obat-obatan yang disediakan di antaranya antibiotik, obat batuk, salep gatal, obat gatal, pilek, obat tetes mata dan obat untuk menghilangkan pegal-pegal di badan. 

Editor : Iman Nurhayanto

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut