TEGAL, iNewsJatenginfo.id - Kementerian Sosial (Kemensos) melalui Sentra Terpadu Kartini (STK) di Temanggung telah menyerahkan bantuan Asistensi Rehabilitasi Sosial (ATENSI) bagi 390 penerima manfaat (PM) di Kabupaten Tegal, Senin (13/03/2023).
Kepala Sentra Terpadu Kartini di Temanggung, Iyan Kusmadiana menerangkan bantuan senilai total 260 juta lebih, berupa bantuan kewirausahaan dan aksesibilitas bagi disabilitas dan pemenuhan hidup layak bagi lansia, anak dan kelompok rentan.
"Bagi penyandang disabilitas juga kami serahkan bantuan, Alat Bantu Dengar (ABD), kursi roda, kewirausahaan," kata Iyan.
Penyerahan bantuan dilaksanakan di Rumah Singgah Trengginas Jalan Raya Kauman Pangkah Kabupaten Tegal. "Selain penyerahan di rumah singgah kami juga menyambangi lokasi usaha kediaman PM," lanjut Iyan.
Slamet Nugroho (35) salah satu penerima bantuan Kewirausahaan berupa mobile shop adalah penyandang disabilitas fisik.
Dia mengalami lumpuh layuh sejak usia balita. Slamet tidak lulus Sekolah Dasar karena keterbatasan biaya. Kondisinya membuat dia sulit mengakses pekerjaan, untuk memenuhi kebutuhan hidup dia berjualan keliling menggunakan kursi roda yang dia modifikasi sendiri.
"Dulu saya jualannya keliling pakai korsi roda, saya pakai tangan saya buat gerakkan rodanya, sekarang dapat bantuan mesin buat kursi roda dan tambahan modal," kata Slamet.
Penyandang disabilitas fisik lain yang menerima bantuan kewirausahaan Erlin Oktaviana (29), pengrajin tas wari yang dia pasarkan di wisata Guci.
Erlin yang menderita lumpuh layuh sejak balita itu mengalami keterpurukan usaha karena pandemi Covid-19. "Wisata sepi, jadi tiga tahun tidak produksi, tak ada pemasukan, saat ini dapat pesanan 2.000 tas tapi modal tidak ada, Alhamdulillah dapat bantuan usaha dari Kemensos," kata Erlin.
Penyerahan bantuan dilakukan secara simbolis dari Kepala Sentra Terpadu Kartini di Temanggung kepada Plt Kepala Dinas Sosial Kabupaten Tegal, Nurhayati.
Sentra Terpadu Kartini di Temanggung merupakan Unit Pelayanan Teknis (UPT) Kemensos di bawah naungan Direktorat Jenderal Rehabilitasi Sosial (Ditjen Rehsos) yang memberikan layanan multi bagi Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Sosial (PPKS).
Kepala Dinas Sosial Kabupaten Tegal, Nurhayati menyampaikan, jumlah disabilitas ada di Kabupaten Tegal ada 12.881.
"Kemarin kita verifikasi dari angka 12.881, yang sudah terverifikasi ada 9.700," kata Nurhayati.
Rekapitulasi usulan alat bantu gerak/alkes bagi penyandang disabilitas Kabupaten Tegal sampai dengan Bulan Februari Tahun 2023 Nurhayati menyebutkan saat ini pihaknya masih membutuhkan 582 alat bantu seperti ABD 189, kruk 20, kacamata 59, kaki palsu 12, tangan palsu 7, kursi roda 192, standing frame 1, splint dorsal plantar fascitis achiles 1, tripod 9, tongkat lansia 62, walker 29, tongkat netra 5.
Editor : Iman Nurhayanto