Untuk penyebab, dia mengaku tidak mengetahui karena pemerintah juga sudah mengizinkan kembali ekspor minyak sawit mentah dan bahan baku minyak goreng.
Kabid Fasilitasi Perdagangan, Promosi dan Perlindungan Konsumen Dinas Perdagangan Imam Prayitno membenarkan di pasaran memang tidak ada stok minyak goreng curah. Hal itu akibat terdampak banjir di Pelabuhan Tanjung Emas Semarang.
"Kami sudah mengecek distribusi minyak goreng curah untuk Kudus. Karena antreannya di Semarang cukup panjang, diperkirakan Selasa (31/5) sudah tersedia di pasaran dengan jumlah sekitar 27 ton," ujarnya.
Editor : Iman Nurhayanto
Artikel Terkait