Kemudian Ketua Pimpinan Muhammadiyah Rembang, Mohammad Ansori mengakui momen kebersamaan antara NU dan Muhammadiyah di Kabupaten Rembang masih jarang. Namun secara pribadi dirinya mengaku kerap bertemu dengan pengurus dari PCNU Rembang.
Ia menyampaikan harapan momen seperti ini perlu lebih sering dilakukan. Hal itu justru telah lebih banyak dilakukan oleh angkatan muda seperti IPM dan IPNU.
“Sudah bagus anak-anak kami. Maka menggugah orang tua. Orang tua belum pernah mengadakan kegiatan ini. Semoga acara ini jadi pionir,” terangnya.
Sementara itu, Ketua MWC NU Gunem, KH Ismangun mengapresiasi digelarnya acara momen Isra Mikraj yang dihadiri struktural NU dan Muhammdiyah. Ia berharap, hal seperti ini terus berlanjut sehingga persaudaraan Islam antara NU dan Muhammadiyah semakin kuat.
“NU dan Muhammadiyah sama-sama untuk memperkuat Islam di dunia ini. Bersyukur di Gunem tidak pernah ada gesekan antara NU dan Muhammadiyah. Kami selalu komunikasi dengan teman-teman di kepengurusan,” ungkapnya.
Editor : Iman Nurhayanto
Artikel Terkait