SRAGEN, iNewsJatenginfo.id - Kebijakan impor beras yang nekat dilakukan pemerintah, mendapat penolakan dari Sragen, Jawa Tengah. Sejumlah kalangan lantang menyuarakan menolak impor beras karena akan menyengsarakan petani.
Penolakan itu bahkan disampaikan saat kunjungan Wakil Ketua DPR RI sekaligus Ketum PKB, Muhaimin Iskandar ke Desa Bedoro, Kecamatan Sambungmacan, Sragen, Sabtu (10/12/2022).
Ketua Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) Kabupaten Sragen, Suratno mengatakan, sekarang pemerintah malah impor beras 200.000 ton, padahal sebentar lagi petani panen raya. Mau tidak mau kalau ada impor, harga akan jatuh. Makanya kami dari KTNA dan petani menolak impor beras,” paparnya.
Di hadapan Cak Imin, Suratno menguraikan saat ini dengan harga gabah kering panen Rp 6.200, petani sudah cukup senang.
danya kebijakan impor beras dipastikan hanya akan menyengsarakan petani karena membuat harga jual gabah di tingkat bawah menjadi murah.
Kades Bedoro, Pri Hartono juga menolak kebijakan impor beras yang nekat dilakukan pemerintah.
Editor : Iman Nurhayanto
Artikel Terkait