Menurutnya, sejak jaman kemerdekaan hingga kini, perjalanan Pancasila sebagai ideologi tidaklah mudah. Banyak kejadian yang menunjukkan adanya pihak-pihak yang ingin mengganti Pancasila dengan paham-paham yang lain.
Namun Pancasila selalu menunjukkan kesaktiannya dengan kokoh, sehingga bertahan sebagai dasar negara Indonesia.
Ancaman terhadap Pancasila di era milenial ini lebih berat dibandingkan dengan masa sebelumnya. Mengapa? Karena saat ini merupakan era keterbukaan informasi. Masyarakat dapat mengakses komunikasi dan informasi dengan mudah.
“Hal ini dapat memberikan peluang yang besar bagi pihak-pihak yang ingin mengganti dasar negara Indonesia dengan paham lain yang bertentangan dengan Pancasila,” ungkapnya.
Pemerintah harus proaktif melakukan pencegahan terhadap upaya meronrong Pancasila sehingga seluruh komponen bangsa dapat bersatu menjaga keutuhan bangsa dan negara berlandaskan Pancasila.
Salah satu upaya pemerintah dalam menjaga Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) berlandaskan Pancasila dengan menerapkan kurikulum merdeka.
Kurikulum yang muncul sebagai pembaruan pembelajaran melalui perumusan profil pelajar Pancasila sebagai acuan utama dalam penyusunan capaian pembelajaran, konten, metode pembelajaran dan asesmen.
“Profil pelajar Pancasila merupakan manifestasi pembangunan karakter bangsa berdasarkan Pancasila untuk menyiapkan generasi bangsa yang cakap dan mumpuni menghadapi perubahan jaman,” ujarnya.
Editor : Iman Nurhayanto