SEMARANG, iNewsJatenginfo.id - Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Tengah, Sumarno mendorong Pekerja Sosial Masyarakat (PSM) dan Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) setempat agar merespon cepat persoalan sosial di wilayahnya.
Sumarno menyampaikan itu usai mengukuhkan Ikatan PSM dan Forum TKSK Jateng di Kantor Dinas Sosial Jateng, Selasa (7/5/2024). "Mereka berada di lini terdepan di masyarakat. Problem-problem di masyarakat mupun solusinya, teman-teman PSM dan TKSK ini yang lebih tahu," ucap Sumarno.
Menurut Sumarno, banyak persoalan sosial yang masih perlu ditangani oleh pemerintah maupun stakeholder, diantaranya persoalan kemiskinan, gelandangan, orang dengan gangguan jiwa (ODGJ), dan sebagainya. Untuk mengatasi berbagai persoalan itu, ujarnya, pemerintah tidak bisa bekerja sendiri, namun butuh keterlibatan dan kontribusi banyak pihak.
Sumarno menambahkan para PSM dan TKSK diminta lebih cepat mengatahui hal-hal yang dibutuhkan masyarakat, termasuk memberikan masukan yang tepat mengenai intervensi yang perlu dilakukan oleh pemerintah daerah.
Ia juga meminta pengurus PSM dan Forum TKSK yang baru dikukuhkan, menjadi pekerja sosial yang dapat melaksanakan kewajiban dengan baik, sehingga dapat melakukan penanganan persoalan kesejahteraan sosial di Jateng.
Sementara itu, Kepala Dinas Sosial Imam Maskur mengatakan, anggota PSM Jateng sebanyak 11.377 orang, sedangkan jumlah TKSK sebanyak 567 orang. Jumlah itu tersebar di 35 kabupaten/kota.
Pengukuhan kepengurusan ikatan PSM dan Forum TKSK diharapkan dapat menjawab tantangan-tantangan sesuai tugas dan fungsinya. Sehingga dalam menangani persoalan sosial bisa secara cepat, tepat, dan efektif.
Menurut Imam, keberadaan ikatan PSM dan Forum TKSK di tingkat provinsi juga sebagai media koordinasi, konsultasi, dan pertukaran informasi pengalaman dalam bidang penyelenggaraan kesejahteraan sosial.
Editor : Iman Nurhayanto