SEMARANG ,iNewsJatenginfo.id - Bedah plastik memiliki dua bagian, yaitu rekonstruksi dan estetik. Bedah rekonstruksi bertujuan untuk memperbaiki dari hal tidak normal menjadi normal, seperti sumbing pada bibir. Sedangkan bedah estetik adalah tindakan untuk meningkatkan sesuatu yang sudah normal.
Bertempat di Sekretariat IDI Wilayah Jawa Tengah Kota Semarang (14/2), mengundang dr. Gina Yunita Joice Sitorus, SpBP-RE mewakili Ikatan Ahli Bedah Indonesia (IKABI) Korwil Semarang.
Dipandu oleh Dr. dr. Renni Yuniati, SpKK, FINSDV, FAADV, MH selaku Ketua Humas IDI Jawa Tengah, membahas topik tentang “Bedah Plastik”.
Bagian bedah rekonstruksi yaitu seperti sumbing pada bibir, trauma pada wajah, patah tulang wajah akibat kecelakaan, jari berlebihan, luka bakar, luka diabetes, dan sebagainya.
Kasus bedah yang lebih kompleks yaitu jika sumbingnya pada wajah dan rekonstruksi tulang rahang.
“Karena melibatkan pengambilan dari tulang dan menyambung pembuluh darah,” ujar dr. Gina.
Dr. Gina menyampaikan kasus bedah rekonstruksi yang paling banyak yaitu sumbing bibir dan luka baik luka kronik maupun luka akibat bedah tumor.
Selain itu bedah rekonstruksi lainnya yang dapat ditangani bedah plastik yaitu kelainan pada jari-jari.
Bagian bedah plastik lainnya yaitu estetik. Tujuannya untuk meningkatkan sesuatu yang sudah normal, misalnya pada payudara atau pemasangan implan.
Bedah plastik tidak dilakukan di sembarang tempat.
“Harus datang ke tempat yang kompetensi dan teruji dibidangnya,” ujar dr. Gina.
“Jangan sembarangan berobat kemanapun yang tidak sesuai kompetensinya,” ujar dr. Renni.
Editor : Iman Nurhayanto