PEKALONGAN, iNewsJatenginfo.id - Korban banjir air pasang di Pekalongan kesulitan beraktivitas karena rumahnya dikepung banjir.
Para relawan harus menerjang air setinggi sekitar 50 sentimeter untuk memberi bantuan makanan kepada warga yang bertahan di rumah.
Musibah banjir rob sampai kini masih tinggi. Meskipun rumahnya kebanjiran, banyak warga yang tetap nekat menempati karena takut barangnya hilang.
Hal ini membuat para penghuni kasulitan beraktivitas, dan banyak yang kelaparan. Para relawan harus menembus banjir membawa nasi untuk dibagikan.
Relawan bersama warga harus menggunakan perahu karet atau memanggul nasi bungkus untuk dibagikan kepada warga terdampak banjir.
“Warga sangat mengandalkan bantuan logistik karena tidak ada makanan di rumah dan susah untuk keluar rumah karena banjir,” kata koordinator pemberi bantuan dari Peradi Pekalongan Arif NS, Sabtu (28/5).
Editor : Iman Nurhayanto
Artikel Terkait