Bansos di Jakarta Pakai Label APBD, Anies Baswedan: Supaya Rakyat Tahu dari Pajak Mereka

Jonathan Simanjuntak
Capres Anies Baswedan usai menghadiri debat terakhir Pilpres 2024 di JCC Jakarta. (Foto MPI).

JAKARTA, iNewsJatenginfo.id - Calon Presiden nomor urut 1, Anies Baswedan bercerita soal pembagian bantuan sosial (bansos) saat dirinya menjadi Gubernur DKI Jakarta. Bansos selalu dilabeli dengan kalimat bantuan dari pemerintah yang menggunakan dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD).

">APBD," kata Anies di JCC, Senayan usai menghadiri debat, Minggu (4/4/2024).

Hal itu, kata Anies, dilakukan agar rakyat juga mengetahui bansos datang dari pajak rakyat yang diatur pemerintah. Bansos menurutnya merupakan bantuan bagi rakyat yang membutuhkan.

"Supaya yang menerima itu tahu bahwa bansos ini dari pajak yang diatur pemerintah," katanya.

Bansos menurutnya juga harus dibagikan tepat sasaran dan menggunakan mekanisme birokrasi yang benar. Oleh karenanya akurasi data penerima bansos menjadi bagian yang penting.

Ia pun mencanangkan program bansos plus. Program bansos plus ialah bansos yang jumlahnya ditambah hingga pemberian pendampingan.

"Plusnya apa? Ditingkatkan nominalnya, jumlahnya, dipastikan penerimanya tepat dan ketiga diberikan pendampingan supaya mereka cepat naik kelas," tutupnya.

Editor : Iman Nurhayanto

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network