PURWOKERTO, iNewsJatenginfo.id - Terkait kasus bullying siswa SMP di Cilacap, Jawa Tengah, Tim Dokter Kesehatan Polda Jawa Tengah melakukan pemeriksaan kesehatan terhadap korban di Rumah Sakit Margono Purwokerto, serta kedua pelaku di Sel Khusus Anak di Cilacap.
Secara umum, kondisi korban dan pelaku dinyatakan sehat. Bahkan, kedua pelaku mengakui memiliki cita-cita untuk menjadi polisi dan TNI.
Tim Kedokteran Kesehatan Polda Jawa Tengah, yang dipimpin oleh Kombes Sumy Hastry, melakukan kunjungan ke Rumah Sakit Umum Margono Soekarjo Purwokerto, Jawa Tengah.
"Hal ini dilakukan untuk mengetahui perkembangan kondisi kesehatan korban perundungan ini. Secara umum, kondisi kesehatan dan psikologi korban terus membaik, dan mereka dapat diajak berkomunikasi," ujar Kombes Pol Sumi Hastry, Kabid Dokkes Polda Jawa Tengah, Minggu, 1 Oktober 2023.
Selain memeriksa korban, tim dokter juga melakukan pemantauan terhadap kondisi kedua pelaku di sel atau ruang khusus di Polresta Cilacap. Hal ini karena baik korban maupun pelaku masih merupakan anak-anak dan perlu mendapatkan pendampingan intensif serta bimbingan untuk berperilaku yang baik.
Dalam pemeriksaan tersebut, kedua pelaku bahkan mengakui cita-cita mereka untuk menjadi polisi dan TNI.
Sebelumnya, kasus perundungan yang dilakukan oleh siswa sebuah SMP di Cilacap ini menjadi viral di media sosial. Pelaku melakukan penganiayaan terhadap sesama siswa di sekolah dan disaksikan oleh teman-temannya. Kasus ini saat ini masih dalam penanganan aparat kepolisian Polresta Cilacap.
Editor : Iman Nurhayanto
Artikel Terkait