Sebanyak 13 orang formatur PWM Jateng periode 2023 - 2028 terpilih dalam Musywil, akan melakukan musyawarah untuk menentukan siapa Ketua PWM Jateng beserta jabatan lainnya seperti Sekretaris, Bendahara, Wakil Ketua dan sebagainya.
Ada beberapa alasan tidak bersedia dicalonkan sebagai Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Jateng, diantaranya disampaikan oleh Ketua PDM Kota Semarang Drs. H. Fahrurozi M.Ag, Fakhrurrozi Ketua PDM kota Semarang yang merasa belum siap.
“Saya merasa belum siap di Wilayah, jadi saya memilih menyatakan tidak bersedia dicalonkan sebagai Pimpinanan Wilayah Muhammadiyah Jawa Tengah,” ujar Fahrurozi.
Sementara itu, sekretaris PD Muhammadiyah Klaten Iskak Sulistiya, S.Ag. meyampaikan bahwa pertimbangan dari PD Muhammadiyah Klaten, agar dirinya tetap berkhidmat di PD Muhammadiyah Klaten.
"Saya yakin, PW Muhammadiyah Jawa Tengah mempunyai banyak stok kader yang mempunyai kapasitas dan kapabilitas untuk membangun persyarikatan di setiap jenjang kepemimpinan, termasuk Pimpinan Wilayah Muhammadiyah," ujar Iskak.
Sedangkan Ketua MPI PW Muhammadiyah Jateng, Dr. Teguh Hadi Prayitno menyampaikan bahwa banyak tokoh Muhammadiyah Jateng lainnya yang lebih layak dibandingkan dirinya.
"Banyak tokoh Muhammadiyah Jateng yang lebih layak, terutama dari aspek keulamaan. Kepada saudaraku semua yang telah mencalonkan, saya ucapkan banyak terimakasih, semoga nantinya terpilih pimpinan yang berkualitas, berintegritas, amanah, serta rela berkorban," ujar Teguh.
Editor : Iman Nurhayanto
Artikel Terkait