SUDAN, iNewsJatenginfo.id - Tak perlu menunggu lama, kegiatan pengeboran pertama untuk program wakaf sumur di Sudan pun dimulai.
Setelah penandatanganan MoU antara Kantor Layanan (KL) Lazismu Pimpinan Cabang Istimewa Muhammadiyah (PCIM) Sudan dengan Rowahil Sudan pada Minggu, (6/11/2022), pengerjaan pun program dilakukan di Desa Umkatti, Omdurman, Sudan.
Pengeboran ini melibatkan perusahaan Alain Fibreglass Factory dan diperkirakan memakan waktu 3 hingga 4 hari pelaksanaan.
Pengeboran yang berlangsung pada Selasa (8/11/2022) ini dihadiri oleh para pengurus KL Lazismu PCIM Sudan, seperti Kepala Kantor Wahidin Mayar Daroji, pengelola program wakaf Waznin Allief, Staf Administrasi Sidiq Beni, dan Staf Keuangan Syahrul Abdi.
Sementara tim yang mengawasi di lapangan adalah Helmi, Khusna, Nakhwah, dan Shiha. Selain itu, pihak Rowahil Sudan bertugas untuk mengerjakan proyek pengeboran.
Pengelola program wakaf KL Lazismu PCIM Sudan, Waznin Allief mengungkapkan kegembiraannya karena dapat menyaksikan langsung proses pengeboran. Ia pun menuturkan, banyak pelajaran yang dapat dipetik dari kegiatan ini.
Warga di Desa Umkatti pun menyambut baik upaya untuk pengeboran sumur guna mengatasi krisis air bersih di tempat tersebut.
"Alhamdulillah bisa mengikuti langsung pengeboran sumur hari pertama. Banyak pelajaran yang dapat diambil, dari bagaimana cara mengebor, mencari tempat yang pas atau banyak air, kemudian juga sangat senang bisa melihat senyum kebahagiaan dari saudara-saudara Sudan. Kata-kata syukron mereka membuat hati dan raga menjadi bahagia dan penuh syukur," ungkap Waznin.
Editor : Iman Nurhayanto
Artikel Terkait