Setelah Kehilangan Nafsu Makan, Anggota JI Asal Semarang Meninggal di RS Bhayangkara

Eka Setiawan
Jenazah Nur Taufik, anggota Jamaah Islamiyah (JI) yang meninggal di rumah sakit Bhyangkara Kramat Jati. Foto : Eka Setiawan/MPI

Pada Senin (7/11/2022) sekira pukul 09.00 WIB, jenazah dimakamkan dengan pemakaman umum Bergota Semarang, menggunakan ambulans setelah sebelumnya dishalatkan. Seratusan pelayat tampak hadir di sana, termasuk aparat kepolisian baik berseragam maupun tidak berseragam.

Tampak di antara para pelayat adalah mantan narapidana terorisme (napiter) dari Kota Semarang. Mulai dari Taufiq Teguh, Hadi Masykur, Joko Priyono alias Karso hingga Badawi Rachman. Semuanya berangkat dari kelompok jamaah islamiyah (JI), sama halnya dengan almarhum Nur Taufiq. Almarhum ini meninggalkan seorang istri dan 3 anak.

Badawi ini pengurus Yayasan Putra Persaudaraan Anak Negeri (Persadani), yayasan yang dibentuk sekaligus beranggotakan mantan narapidana terorisme (napiter) khususnya di Kota Semarang dan wilayah pantura Jawa Tengah.

Nur Taufiq ini ditangkap tim Densus 88 Antiteror pada 22 Desember 2021 lalu di Kota Semarang tepatnya selepas Subuh di Kawasan Pasar Waru, Kelurahan Kaligawe, Kecamatan Gayamsari, Kota Semarang. Dia punya spesialisasi di bidang Informasi Teknologi (IT).

Editor : Iman Nurhayanto

Sebelumnya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network