Jika Kalah Lawan Bangladesh, Indonesia Akan Turun Jadi Peringkat 164 FIFA

BANDUNG, iNewsJatenginfo.id - Laga Timnas Indonesia melawan Bangladesh sangat penting untuk mempertahankan posisi peringkat FIFA. Sebab, Indonesia bakal merosot 5 strip jika kalah dari Bangladesh.

Laga uji coba FIFA Matchday itu Rabu (1/6) malam nanti. Saat ini Indonesia masih menempati peringkat ke 159 dalan FIFA Ranking. 

Baca Juga

Mengenang Duel Indonesia Vs Argentina, Asnawi Beri Komentar Mengejutkan Soal Tekel ke Garnacho

Tim asuhan Shin Tae-yong itu telah mengemas total poin sebanyak 1001,61. Poin tersebut cenderung menurun dari sebelumnya. Indonesia diketahui kehilangan 0,39 poin. 

Hal itu diduga karena absennya Indonesia di FIFA Matchday Maret lalu.

Perolehan poin Indonesia tersebut kini terpaut cukup jauh dari Singapura yang kembali menggeser posisi Indonesia dengan menempati peringkat 158 dengan total 1012,27 poin. Singapura menang atas Malaysia skor 2-1 pada FIFA Matchday Maret lalu.

Baca Juga

Suhu Dingin di Paris Buat Timnas Indonesia U-23 harus Cepat Adaptasi

Indonesia hanya akan mendapat tambahan 4,07 poin jika menang langsung dalam dua babak atas Bangladesh. Namun perolehan poin lebih kecil jika Indonesia menang dalam adu penalti yakni 1,57 poin.

Skuad Garuda pun tetap merugi jika pertandingan berakhir imbang. Indonesia yang memiliki ranking FIFA lebih baik dari Bangladesh akan mendapat pengurangan poin sebanyak 0,98 poin. 

Sebaliknya, Bangladesh justru mendapat tambahan poin sebanyak angka tersebut. Hal itu berkaitan dengan posisi Indonesia saat ini yang lebih unggul dari Bangladesh, 159 berbanding 188.

Baca Juga

Shin Tae-yong Bangga Meski Timnas U-23 Tak Lolos Langsung Olimpiade: Sudah Berjuang Maksimal!

Indonesia juga akan dikurangi dengan jumlah yang sama (0,98) jika kalah dalam adu penalti. Adapun Bangladesh bisa meraup hingga 3,43 poin meski menang dengan cara tersebut.

Terparah, Indonesia bisa kehilangan 5,93 poin jika tumbang di laga tersebut. Bangladesh juga akan menelan nasib yang sama ketika mereka kalah. 

Jika itu terjadi, Indonesia bisa merosot hingga lima peringkat. Sisa 995,68 hasil pengurangan dari 1001,61 membuat Indonesia mendekam di urutan 164.

Editor : Iman Nurhayanto