Empat Fakta Pria Bawa Bom Diikat di Alun-Alun Majalengka

BANDUNG, iNewsJatenginfo.id – Seorang pria di Majalengka, Jawa Barat mengancam akan meledakkan sebuah bom pada Senin (23/5). Kejadian itu membuat heboh warga sebelum akhirnya berhasil diatasi oleh pihak kepolisian.

Berikut beberapa fakta terkait kejadian ini:

Baca Juga

Bikin Kagum, Satpam BRI Lumpuhkan Ancaman Bom

1. Tuntut Uang Rp30 Juta

Menurut keterangan pihak kepolisian, pria yang identitasnya belum diketahui itu awalnya datang ke sebuah bank lalu mendatangi teller dan mengancam bakal meledakkan bom bila tidak diberi uang Rp30 juta.

"Info awal kejadian berupa ancaman melalui lisan yang mengancam jika tidak diberikan uang Rp30 juta, maka akan meledakkan dengan bom," ujar Ibrahim.

Namun, aksi pelaku berhasil digagalkan oleh petugas keamanan bank.

2. Diikat di Alun-Alun Majalengka

Setelah berhasil meringkus pelaku, petugas keamanan bank kemudian mengikat pria itu ke sebuah tiang bendera di lapangan Alun-Alun Leuwimunding, Majalengka. Tindakan itu diambil untuk mencegah pelaku melakukan hal-hal yang tidak diinginkan.

Pelaku kemudian dibawa ke Mapolres Majalengka untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut.

3. Bom yang Dibawa Pelaku Ternyata Mainan

Tim Penjinak Bahan Peledak (Jihandak) dari Brimob Polda Jawa Barat diturunkan untuk mengamankan bom yang dibawa pelaku. Namun, hasil pemeriksaan menunjukkan bahwa bom tersebut hanya mainan alias palsu.

"Setelah dilakukan evakuasi oleh Jibom, yang bersangkutan mengaku memiliki bahan peledak. Namun setelah diperiksa, ternyata itu adalah mainan," kata Kapolres Majalengka AKBP Edwin Affandi.

Menurut Edwin, mainan itu dikemas sedemikian rupa sehingga memberi kesan seperti sungguhan.

Editor : Iman Nurhayanto