get app
inews
Aa Text
Read Next : Penurunan Tanah di Jawa Tengah Ternyata Lebih Parah dari Jakarta

Penuh Dramatis, Proses Evakuasi Lansia dan Warga Sakit di Kendal

Senin, 23 Mei 2022 | 21:54 WIB
header img
Evakuasi lansia dan warga yang sakit saat banjir rob di pesisir Kabupaten Kendal, Senin (23/5) sore. Foto: iNews/Eddie Prayitno.

KENDAL, iNewsJatenginfo.id  – Evakuasi warga yang terjebak banjir rob di pesisir Kabupaten Kendal berlangsung dramatis, Senin (23/5) sore.

Petugas BPBD menggunakan perahu karet  menerjang banjir dan menggotong lansia dan warga yang sakit untuk dibawa ke tempat yang lebih aman.

Banjir rob atau air pasang di pesisir Kendal terjadi di tiga kecamatan. Banjir mengakibatkan ribuan rumah terendam ketinggian satu meter.

Dalam evakuasi lansia di Desa Mororejo, Kecamatan Kaliwungu, petugas BPBD harus menggotong warga untuk dinaikkan ke perahu karet. 

Evakuasi antara lain menyasar lansia dan warga sakit yang terjebak di dalam rumah. Lansia dan warga yang sakit menjadi prioritas tim SAR untuk diungsikan  ke tempat yang lebih tinggi. 

Dibantu warga, tim SAR berjibaku menerjang banjir dan mendatangi rumah warga. Dua perahu karet dari BPBD Kendal disiagakan di Desa Mororejo, Kaliwungu yang terendam banjir air pasang. 

Banjir rob kali cukup parah dan belum pernah hingga ketinggian mencapai 1 meter. “Air sudah naik sejak pukul 14.00 WIB dan semakin parah hingga sore,” kata Rozak, salah satu warga Dusun Ngebum, Desa Mororejo, Kaliwung. 

Warga sebagian diungsikan ke masjid yang tempatnya tinggi, dan sebagian bertahan di rumah untuk menjaga barang berharga. 
Banjir rob kali ini merupakan gejala alam dan merata di sepanjang pesisir Pantura Pulau Jawa. Warga diminta tetap waspada karena sudah ada peringatan adanya gelombang tinggi pada 23-24 Mei 2022.

Editor : Iman Nurhayanto

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut