Pemindahan Kantor Pemerintah ke IKN, Luhut Sebut Rampung pada Kuartal II 2024

JAKARTA, iNewsJatenginfo.id - Kuartal II 2024 proses pemindahan kantor-kantor utama pemerintah pusat dari DKI Jakarta ke Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara yang terletak di Kalimantan Timur diharapkan rampung. 

Hal ini disampaikan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan saat menjadi pembicara di Perayaan Dies Natalis ke-60 Gerakan Angkatan Muda Kristen Indonesia (GAMKI) yang dilaksanakan di Balikpapan, Sabtu (21/5). 

Baca Juga

Mulai Kapan Harga BBM Naik? ini Kata Luhut B Pandjaitan dan Sri Mulyani

“Proses pemindahan kantor-kantor utama pemerintahan pusat dari Jakarta ke Ibu Kota Negara (IKN) baru Nusantara ditargetkan selesai pada kuartal kedua di tahun 2024,” ujar Luhut dalam keterangan resmi, Minggu (22/5). 

Luhut meyakinkan bahwa pembangunan ibu kota negara baru menarik minat besar dari investor mancanegara. Dia menegaskan, tidak benar jika dibilang pembangunan IKN minim pendanaan.

Menurutnya, investasi yang dulu hanya berpusat di Jawa dan Sumatera, kini tersebar ke berbagai daerah lain, termasuk Kalimantan. 

Baca Juga

IKN Bakal Canggih, Tidak Kalah dengan Dua Negara Maju Ini

Luhut turut menggarisbawahi, IKN Nusantara diperuntukkan bagi generasi muda yang akan menikmatinya di masa mendatang. Bentuknya tak akan kalah dengan pembangunan kota modern, seperti Neom di Arab Saudi, Dubai di Uni Emirat Arab, serta Shenzhen di Tiongkok. 

"IKN will be 'world-class city for all' (kota kelas dunia bagi semua orang). Sudah banyak pihak memberi hormat atas konsep kita membangun ibu kota baru," ucapnya.

Lebih lanjut, Luhut menyampaikan bahwa saat ini pembangunan Indonesia jauh lebih merata. Selain menjadi lokasi pembangunan ibu kota negara, kini banyak industri baru tumbuh di Kalimantan, seperti pembangunan industri energi baru di Kalimantan Utara.

"Investasi yang dulu hanya berpusat di Jawa dan Sumatra, kini tersebar ke berbagai daerah lain, termasuk Kalimantan. Di sinilah para pemuda, termasuk GAMKI, harus memainkan perannya, karena banyak sekali lapangan kerja serta program-program UMKM terbuka luas," tuturnya.

Editor : Iman Nurhayanto