Dari berbagai usulan tersebut, beber Nana, yang lebih banyak adalah infrastruktur. Meski demikian, tidak semua usulan ditampung. Yang lebih ditekankan, usulan tersebut muaranya untuk mengurangi kemiskinan di Jateng.
“Angaran kami tingkatkan untuk menangani kemiskinan. Ini bukan miskin se-Indonesianya tapi se-Jawa. Kami tambahkan anggaran untuk nangani kemiskinan ekstrem, penanganan stunting,” tambahnya.
Dalam penanganan kemiskinan, investasi di Jateng juga meningkat. Pihaknya pun menyiapkan anak muda untuk siap kerja, termasuk melalui pendidikan vokasi untuk menangani kemiskinan, juga menggandeng CSR perusahaan.
Sekda Jateng Sumarno menambahkan, kegiatan Rembug Pembangunan Jateng ini semuanya masih dalam pembahasan usulan. Namun yang jelas, nanti akan dibahas lebih dulu untuk memilih usulan jadi prioritas.
Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka menyampaikan, pada kegiatan itu pihaknya mengusulkan lima hal. Satu di antaranya adalah taman velodrome Manahan.
“Tadi saya usulkan renovasi velodrome. Hal itu sangat penting juga mem-branding Solo sebagai kota olahraga,” kata Gibran di lokasi acara.
Editor : Iman Nurhayanto