Ketinggian Capai 2 Meter , Banjir Beberapa Titik di Demak Belum Ada Tanda-tanda Surut

DEMAK, iNewsJatenginfo.id - Banjir di Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Demak, Jawa Tengah, belum menunjukkan tanda-tanda surut sampai saat ini, Minggu (11/2). 

Berdasarkan pemantauan pada pukul 11.00 WIB, banjir Demak bermula dari Dukuh Cangkring Pos, Desa Cangkring, Kecamatan Karanganyar. ketinggian air di jalan raya berkisar antara 0-40 sentimeter, sementara di pemukiman warga setempat mencapai 1-2 meter.

Baca Juga

BNPB Laporkan 22 Kejadian Bencana Melanda Sepekan Terakhir, Banjir Masih Mendominasi

Banjir di sepanjang Pantura Demak membentang sekitar kurang lebih 4 kilometer, dari Desa Cangkring hingga jembatan Tanggulangin, Kecamatan Karanganyar, menuju arah Kudus. 

Genangan air di jalur Pantura mencapai titik tertinggi sekitar 1,5 meter.

Mukhtar (40), warga Desa Cangkring, menyampaikan bahwa air mulai memasuki desanya sejak Kamis (8/2/2024) pukul 24.00 WIB.

Baca Juga

Sinergi Dosen-Mahasiswa UMS: MBKM Proyek Kemanusiaan Banjir Demak

"banjir masuk ke sini sejak tengah malam Jumat," ujarnya di lokasi, Minggu (11/2/2024). Menurutnya, ketinggian banjir di Desa Cangkring memang tidak terlalu mencolok. Namun, genangan air di pemukiman mencapai 2 meter.

"Di kampung bagian dalam, semua tergenang. ketinggian air paling tinggi mencapai 2 meter," katanya. Mukhtar berharap agar banjir di Kabupaten Demak segera surut dan dapat ditangani dengan cepat.

"Semoga saja tidak berlangsung lama, tidak sampai seminggu. Saya tidak tahu kondisi rumah saya saat ini," tambahnya.

Baca Juga

BPBD Kota Semarang Maksimalkan Pompa Air untuk Atasi Banjir yang Tersisa di Dua Kelurahan

Sunari (50), korban banjir lainnya, menyatakan bahwa air mulai masuk ke perkampungan sejak Kamis (8/2/2024) pagi. Genangan di jalan raya baru terjadi sekitar pukul 17.00 WIB.

"Kamis itu air deras terus, pagi harinya sudah ada air setinggi 20 sentimeter," katanya.

Untuk informasi tambahan, akses jalan di Kecamatan Karanganyar dan Kecamatan Gajah Demak masih ditutup. Pengemudi yang hendak menuju Kudus dari arah Semarang, atau sebaliknya, dapat menggunakan jalur alternatif melalui simpang Trengguli menuju arah Jepara.

Editor : Iman Nurhayanto