Lebih lanjut dia mengatakan, dari proses pencocokan dan penelitian, pihaknya juga mengetahui jumlah warga yang dicoret dari data pemilih karena meninggal dunia sebanyak 35.697 orang. Sedangkan jumlah pemilih ganda sebanyak 2.571 orang, pemilih yang masih di bawah umur sebanyak 128 orang, pemilih salah TPS sebanyak 82.349 orang.
"Sesuai hasil pencocokan dan penelitian ini, data pemilih yang tersaring sebanyak 254.074 pemilih,” ungkap Riza.
Dia menambahkan, setelah DPS ditetapkan, selanjutnya KPU akan mengumumkan ke masyarakat, untuk meminta tanggapan dari masyarakat. Itu dilakukan barangkali ada yang belum terdata, dan akan dimasukan sebelum menjadi Daftar Pemilih Tetap.
“Setelah ini, DPS kami umumkan ke masyarakat untuk minta tanggapan. Untuk itu, kami berharap masyarakat aktif mencermati DPS ini,” pungkasnya.
Editor : Iman Nurhayanto