Fofana tidak menampik jika dirinya sempat merasa kecewa dan ingin menyerah pada impiannya untuk menjadi pesepak bola dengan fokus belajar untuk studinya. Namun, saat Fofana berada di titik terendah ia justru didekati oleh Strasbourg, klub kasta tertinggi di Liga Prancis.
Klub tersebut memberikannya kesempatan pada 2017. Perlahan, kerja keras Fofana membuahkan hasil. Perkembangan Fofana yang kian baik membuatnya dilirik AS Monaco hingga akhirnya mendapat kesempatan untuk membela Les Bleus di Piala Dunia 2022.
Meski Fofana belum mencetak gol dan menjadi pemain pelapis, namun Didier Deschamps tetap mempercayainya untuk memperkuat skuad Timnas Prancis.
Demikian kisah inspiratif Youssouf Fofana yang dulunya kurir pizza, sekarang tampil dan tembus final Piala Dunia 2022.
Editor : Iman Nurhayanto