JAKARTA, iNewsJatenginfo.id - Prabowo Subianto mengaku pernah di tempeleng wajahnya oleh komandannya Azwar Syam saat masih berada di Akademi Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (AKABRI) yang kini bernama Akademi Militer (Akmil).
Akmil sendiri merupakan sekolah pendidikan TNI Angkatan Darat (AD) dan Sekolah Perwira Prajurit Karier TNI yang berlokasi di Kota Magelang, Jawa Tengah, Indonesia.
Disana para perwira muda digembleng dengan keras di didik untuk menjadi seorang pemimpin TNI AD yang berkualitas di masa yang akan datang. Disiplin yang tinggi dan kerasnya pendidikan membuat pusat pendidikan tersebut kerap kali disebut sebagai Kawah Candradimuka bagi para prajurit TNI AD
Dikutip dari “Kepemimpinan Militer Catatan dari Pengalaman Letnan Jenderal TNI (Purn) Prabowo Subianto” Menantu Presiden ke 2 ini menceritakan sosok Kolonel Mar TNI (Purn) Azwar Syam, orang yang pernah menempelengnya.
“Saya pertama kali bertemu dan mengenal Pak Azwar Syam saat menjalani pendidikan sebagai taruna di Akademi Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (AKABRI) bagian umum dan darat di Magelang pada 1970,” ungkapnya.
Sosok Azwar Syam merupakan Komandan Kompi 2 Batalyon C4 berperawakan langsing, kurus, berkulit hitam, dan memiliki sorot mata yang tajam. Azwar Syam selalu mengenakan baret ungu dengan baju hijau yang sudah terlihat belel. Tapi sangat rapi karena disetrika bahkan dikanji.
Kopelnya sangat mengkilap, demikian pula sepatunya. Di Papan nama dada tertulis Azwar Syam. Sementara di bagian dada kiri terdapat tiga huruf besar KKO. Peristiwa tak terlupakan itu terjadi saat perpeloncoan pada hari-hari pertama masuk AKABRI.
Editor : Iman Nurhayanto