PURWOREJO, iNewsJatenginfo.id - Seorang pria di Purworejo videonya viral setelah dirinya menceritakan tentang istrinya yang diduga berselingkuh dengan anggota Polsek Purworejo.
Kasus ini mencuat usai video seorang pria yang mengenakan baju putih dengan name tag yang menempel dengan bertuliskan Dody viral di media sosial.
Video tersebut berdurasi 1 menit 57 detik, ia menceritakan bahwa istrinya seorang bidan PNS telah berselingkuh dengan sesama anggota Polri yang berdinas di Polsek Purworejo.
Dia menyebutkan, telah melaporkan kasus ini ke Seksi Profesi dan Pengamanan (Propam) Polres Purworejo.
Dia ingin perkara ini segera tuntas dan anggota Polri tersebut dihukum sesuai dengan perbuatannya. Dia meminta Kapolri dan Kapolda Jawa Tengah, untuk bisa memberikan rasa keadilan baginya.
Berdasarkan penelusuran MNC Portal Indonesia, pria yang membaca surat terbuka itu dan mengaku sebagai suami bidan itu bernama Ardiansyah Dodi Tisna. Inisial istrinya yakni RAF dan anggota Polri itu adalah A, berdinas di Polsek Purworejo.
Saat dikonfirmasi, Kapolres Purworejo AKBP M Purbaya, tak membantah adanya informasi tersebut.
“Selamat malam, yang bersangkutan sudah saya copot dari jabatannya dan saat ini sedang dalam proses penanganan Propam,” tulis Kapolres, melalui WhatsApp kepada MNC Portal Indonesia, Rabu (9/11/2022).
Berikut isi surat terbuka yang dibacakan:
Bismillahirahmanirrahim Assalamualaikum warahmatulllah wabarakatuh Banyak kasus yang melibatkan aparat kepolisian terungkap jelas baik di surat kabar maupun media sosial.
Akhir pekan juga terungkap kejadian perselingkuhan yang tertangkap tangannya, antara oknum polisi dengan istri TNI.
Demikian halnya saya Dodi, tinggal di Purworejo juga ingin mencari keadilan yang seadil-adilnya. Dan mohon agar kasus yang saya alami tidak lagi terjadi dan menimpa masyarakat yang lain.
Kasus saya adalah kasus perselingkuhan atau perzinahan. Istri saya adalah seorang bidan PNS pada Puskesmas Bragolan, (Kecamatan) Purwodadi, (Kabupaten) Purworejo, melakukan perzinahan dengan seorang oknum polisi yang juga bertugas di Purworejo.
Saya sudah proses dan laporkan sampai pada Propam dan sudah dilakukan upaya mediasi.
Saya sebagai seorang suami sudah tidak bisa mentolelir perbuatan istri saya dan oknum polisi tersebut dan saat ini kami sedang menuju pada proses perceraian.
Kami sekeluarga dan masyarakat biasa sangat berharap oknum polisi tersebut mendapatkan hukuman yang maksimal karena perbuatannya.
Polisi yang seharusnya melindungi, melayani dan mengayomi masyarakat serta menegakkan hukum ternyata malah sebaliknya melakukan perbuatan yang sangat tercela dan merusak institusi kepolisian.
Karena kasus saya sampai saat ini tidak ada perkembangan maka saya berharap melalui surat terbuka ini memohon penyelesaian kasus saya ini dengan seadil-adilnya.
Karena oknum polisi tersebut sudah merusak rumah tangga saya. Kepada yang terhormat Bapak Kapolda Jateng, Bapak Kapolri, mohon agar kasus kami mendapatkan perhatian dan pelaku dijatuhi hukuman yang seberat-beratnya.
Karena kami hanya mempunyai bukti berupa rekaman suara dan chattingan istri, antara oknum polisi tersebut dengan istri saya.
Terimakasih Wassalamualaikum warahmatullah wabarakatuh.
Editor : Iman Nurhayanto