Mancing Karimunjawa Akan Jadi Ikon Pariwisata, Pj Bupati Jepara: Lomba Harus Ada Setiap Tahun

JEPARA, iNewsJatenginfo.id - Edy Supriyanta yang saat ini jadi Pj Bupati Jepara menyampaikan, jika lomba mancing akan menjadi salah satu ikon Karimunjawa. 

Hal tersebut saat menyerahkan hadiah bagi para pemenang lomba mancing di depan Kantor Kecamatan Karimunjawa, Sabtu (15/10/2022) malam.

Baca Juga

Diduga Terdapat ASN Tak Netral di Pemilihan Petinggi, Penjabat Bupati Jepara Beri Peringatan

Lomba mancing Piala Bupati edisi ke-20 tahun 2022 ini setidaknya diikuti lebih dari 50 peserta. Peserta lomba mancing ini berasal dari berbagai wilayah di Indonesia. Diantaranya dari Medan, Jakarta, Semarang, Boyolali, Kudus, dan Jepara. 

Juara I Lomba Mancing Bupati Jepara Cup Tahun 2022 berhasil diraih oleh Agus Prasetyo dari Club Sinar Indah Fishing dengan tekong Eko yang mendapatkan ikan lemadang seberat 6,3 kg. Juara II diperoleh Joker dengan tekong Yanto yang mendapatkan ikan Badong seberat 5,4 kg. Juara III diperoleh M. Chandra dari Club ABH yang berhasil memperoleh ikan tongkol seberat 2,7 kg dengan tekong Antok.

Edy Supriyanta meminta agar lomba mancing ini harus terus digelar setiap tahunnya. Karena ini akan menjadi even yang ditunggu - tunggu pemancing mania. Selain itu, even ini juga sekaligus untuk mempromosikan pariwisata Karimunjawa. 
 
“Lomba mancing ini harus diadakan terus tiap tahun dan diupayakan untuk ditingkatkan, baik kualitas penyelenggaraannya maupun kuantitas peserta yang mengikutinya. Harapannyalomba mancing ini akan memjadi salah satu ikon Karimunjawa ,” kata Edy.

Baca Juga

Kuasai Pasar Furnitur, Bupati Jepara : Terus Jaga Keunggulan Kualitas

Dirinya berharap, dengan diselenggarakan kegiatan ini dapat mendongkrak pariwisata karimunjawa khususnya bagi para pemancing melalui komunitas dan media sosial.

Hadiah yang diserahkan berupa uang tunai hingga Rp 7.000.000, piala, dan peralatan mancing seperti joran, reel, dan box.
  
Agus Prasetyo peraih Juara I Lomba mancing mengatakan bahwa lomba yang dilaksanakan terkesan sukses dan lancar. Lebih lanjut, warga kudus ini menyebutkan bahwa kondisi alam kurang bersahabat pagi tadi. Namun hal tersebut tidak menurunkan semangatnya untuk berlomba.

Editor : Iman Nurhayanto