TEGAL, iNewsJatenginfo.id - Tim Asistensi Pengawasan Latihan (Aswaslat) Bakjatri dari Pussenif TNI AD yang dipimpin oleh Mayor Inf Raden Aldi Wibisono, SE., MPM meninjau latihan menembak di Batalyon Infanteri 407/Padma Kusuma (Yonif 407/PK) Tegal, Rabu (18/8/2022) kemarin.
Kunjungan Tim Asistensi Pengawasan Latihan (Aswaslat) Bakjatri dari Pussenif TNI AD disambut langsung oleh Komandan Yonif 407/PK Mayor Inf Hermawan Setya Budi M.Han, beserta para Perwira Staf dan Danki jajaran Yonif 407/PK.
Setelah melaksanakan Paparan tentang Progam Latihan Satuan Triwulan III yang disampaikan Danyonif 407/PK, Tim Aswalat Bakjatri meninjau selama 2 hari kedepan dalam pelaksanaan latihan menembak senjata ringan (Latbakjatri) Triwulan III TA 2022 Yonif 407/PK.
Kegiatan Latihan Menembak Senjata Ringan yang dipimpin oleh Ws. Dankima Yonif 407/PK Letda Inf Susiyanto sebagai Komandan Latihan, Ws. Pasi Intel Yonif 407/PK Letda Inf Ali Mustofa sebagai Wadan Latihan dan Letda Inf Tri Suradi sebagai Koordinator Latihan, bertempat di Lapangan Tembak Prada Samad Yonif 407/PK.
Latihan menembak Senjata Ringan (Latbakjatri) bagi prajurit Yonif 407/PK ini selain sebagai program latihan Yonif 407/PK pada Triwulan III, juga untuk memelihara dan meningkatkan kemampuan menembak bagi Prajurit Yonif 407/PK.
Selain itu latihan menembak Senjata Ringan (Latbakjatri) Triwulan III TA 2022 adalah salah satu bentuk pembinaan personel khususnya di bidang latihan, agar melalui latihan yang terprogram dan terencana setiap Triwulannya, para Prajurit Yonif 407/PK dapat menjadikan latihan menembak sebagai suatu kebutuhan prajurit sehingga benar-benar dapat mencapai klasifikasi mahir dalam hal menembak.
Dalam arahan Letda Inf Susiyanto selaku Komandan Latihan menyampaikan tentang tata tertib dan aturan yang berlaku selama melaksanakan kegiatan Latihan Menembak harus diutamakan dan diperhatikan, mengingat pelaksanaannya menggunakan munisi tajam, apabila melakukan kesalahan sedikitpun akan berakibat fatal baik bagi diri sendiri maupun orang lain.
Editor : Iman Nurhayanto