get app
inews
Aa Text
Read Next : Harga Wortel Anjlok Rp300 per KG, Petani di Banjarnegara Mengamuk Buang Dagangan

Aksi Memulung Bocah 7 Tahun Viral di Medsos, Polisi Beri Bantuan Sembako

Sabtu, 25 Juni 2022 | 11:29 WIB
header img
Kapolsek Banjarsari AKP Pardjono menyerahkan bantuan paket sembako dan alat tulis kepada Risky Saputra. Foto: Ist

SOLO, iNewsJatenginfo.id - Muhammad RiskySaputra (7), bocah yang viral di media sosial mendapatkan bantuan paket sembako dan alat tulis dari Polsek Banjarsari, Jumat (24/6). 

Risky viral di medsos karena memulung di wilayah Nusukan, Kota Solo.

Risky tinggal bersama ibunya, Ani Sri Andani (38) seorang kakaknya, Bagas Pamungkas (10) dan adiknya, Azka Aprilio (4) Mereka tinggal di Kampung Cinderejo Lor RT 001/RW 005 Gilingan, Banjarsari.

Sedangkan ayah dari Risky sudah meninggal dunia setahun yang lalu dan dimakamkan di Gunungkidul.

Kapolsek Banjarsari AKP Parjono mengetahui viralnya bocah tersebut selanjutnya sebagai bentuk kepedulian Polri kepada masyarakat membantu memberikan paket sembako dan alat tulis kepada Risky dan keluarga.

"Mengetahui hal tersebut (memulung) saya selaku Kapolsek Banjarsari bersama anggota pagi tadi memberikan bantuan paket Sembako dan alat tulis terhadap Risky dan keluarganya," ujar AKP Parjono.

"Yang mana bantuan tersebut sebagai bentuk awal kepedulian keluarga besar Polsek Banjarsari pada sesama yang membutuhkan," ujarnya.

Usai mendapatkan bantuan, Risky dan keluarga mengucapkan terima kasih kepada Polri khususnya Polsek Banjarsari semoga bantuan ini bisa bermanfaat bagi Risky dan keluarga. 

"Terima kasih pak polisi atas bantuannya," kata Risky.

Di sela-sela memberikan bantuan, Kapolsek menanyakan kepada Risky tentang perasaannya setelah menerima bantuan. Risky dengan polos tersenyum sambil mengatakan cukup senang dengan bantuan yang diterima.

AKP Parjono mengatakan akan berupaya meminta dukungan dari muspika dan pemerintah Kota Solo untuk biaya sekolah Risky. Dikatakannya, saat ini Risky tengah bersiap untuk mendaftar sekolah pada tahun ajaran mendatang.

"Dia anak kedua, sedangkan kakaknya sudah duluan masuk sekolah. Kita upayakan bantuan agar dia bisa sekolah dan akan kita bantu meringankan beban kedua orang tuanya," kata Parjono.

Rencananya, Kapolsek dan anggota akan patungan untuk meringankan beban keluarga Risky sekaligus membantu biaya Risky masuk sekolah.

"Sudah disepakati dengan rekan-rekan anggota, kita akan patungan untuk memberikan bantuan uang buat Risky dan keluarganya,” ujar Parjono.

Untuk kesinambungannya akan kita koordinasikan dengan camat dan Pemkot Solo. Semoga ada solusi terbaiknya. Bagaimanapun anak 7 tahun seusia Risky harusnya bersekolah dan bukan memulung," ujarnya.

Editor : Iman Nurhayanto

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut