DEMAK, iNewsJatenginfo.id – Siswa bacok guru Madrasah Aliyah (MA) di Demak divonis 2 tahun 6 bulan penjara dalam sidang di Pengadilan Negeri Demak, Rabu (1/11/2023). Atas vonis tersebut, keluarga terdakwa akan mengajukan banding.
Selama mengikuti persidangan tertutup, terdakwa Ar yang masih berstatus pelajar kelas XI MA di Desa Pilangwetan, Kecamatan Kebonagung, Kabupaten Demak, berlaku kooperatif dan sopan.
Semula keluarga terdakwa sudah melakukan upaya damai untuk menempuh restorative justice lantaran korban Ali Fatkur Rohman/ belum memberi tanggapan pasti, sehingga petugas menolak upaya Rj dari keluarga terdakwa dan meneruskan dalam persidangan.
Dalam persidangan, Jaksa Penuntut Umum (JPU) menggunakan pasal 355 KUHP untuk menuntut terdakwa.
“Karena pelaku masih di bawah umur, hakim memvonis terdakwa 2 tahun 6 bulan penjara dan dipotong masa tahanan 1 bulan,” kata Adi Setiawan, JPU. Rencananya terdakwa akan menjalani masa tahanan di LPKA Kutoarjo Purworejo.
Sementara, terdakwa selalu didampingi Jamilah, bibinya selama menjalani proses persidangan di Pengadilan Negeri Demak. Sedangkan ayah dan ibu tidak kuasa melihat kondisi terdakwa.
Pasalnya, terdakwa dikenal sebagai tulang punggung keluarga. “Setiap malam ikut berjualan nasi goreng. Sekarang tidak bisa membantu keluarga,” ujar Jamilah.
Editor : Iman Nurhayanto
Artikel Terkait