"Tidak hanya bebek, kuliner khas Kartasura seperti tahu, juga bisa dibranding di kemudian hari. Berbagai jenis ragam makanan menjadi konsumsi masyarakat di kota bekas Kraton Kartasura ini memiliki peninggalan sejarah tinggi," ujarnya.
Sementara, Ketua Panitia HUT ke-343 Kartasura, Ruthsahaya Sapujiati atau biasa dengan panggilan Iput menyampaikan terima kasih kepada sejumlah pihak yang telah mensupport pelaksanaan CFD, juga gelaran wayang kulit semalam suntuk hingga festival bebek internasional Kartasura.
"Dengan festival ini diharapkan Kartasura memiliki ikon khusus destinasi wisata, khsususnya dibidang kuliner," pungkasnya.
Editor : Iman Nurhayanto
Artikel Terkait