Operasi Gratis Bibir Sumbing di RSU Syubbanul Wathon, Anak-anak pun Kembali Tersenyum Manis

Vitrianda Hilba Siregar
Belasan anak mengikuti operasi bibir sumbing secara gratis di RSU Syubbanul Wathon Tegalrejo, Kabupaten Magelang. Foto: Ist

MAGELANG, iNewsJatenginfo.id - Belasan anak mengikuti operasi bibir sumbing secara gratis di RSU Syubbanul Wathon Tegalrejo, Kabupaten Magelang.

Kegiatan bakti sosial ini dilakukan oleh Rumah Sakit Umum (RSU) Syubbanul Wathon bekerja sama dengan Yayasan Dharma Wulan, Smile Train, dan Pondok Pesantren Asrama Perguruan Islam (API) Tegalrejo.

Tujuan dari kegiatan ini adalah memberikan senyuman lebih banyak kepada masyarakat, terutama di daerah Magelang dan sekitarnya. Bakti sosial ini ditujukan kepada masyarakat umum yang kurang mampu, tanpa dikenakan biaya apapun.

CEO RSU Syubbanul Wathon, dr. Ervina Leswandari, di Magelang mengatakan bahwa bakti sosial ini diadakan dengan tujuan memberikan senyuman lebih banyak kepada masyarakat.

Dia menjelaskan bahwa kegiatan tersebut dimulai pada tanggal 4 Mei 2023 dengan tahap pemeriksaan pasien, dan tindakan operasi dilakukan pada tanggal 5-6 Mei 2023.

Perwakilan dari Yayasan Dharma Wulan, yang juga merupakan dokter spesialis bedah mulut di RS Siloam Karawaci, Dr. drg. Andi Setiawan Budihardja SpBM(K), menyatakan terima kasih atas kesempatan untuk melayani dalam bakti sosial ini. Pihaknya telah melakukan operasi bibir sumbing selama kurang lebih 10 tahun.

Dr. drg. Andi Setiawan Budihardja SpBM(K) mengatakan bahwa di Indonesia, setiap 600 atau 700 kelahiran terdapat satu bayi dengan kelainan celah bibir dan langit-langit.

Menurutnya, bayi yang lahir dengan bibir sumbing ini akan mengalami beberapa masalah, pertama-tama mereka akan mengalami kesulitan dalam menyusui, kemudian akan mengganggu pertumbuhan dan perkembangannya, kecerdasannya, serta menghadapi masalah psikologis karena kemungkinan mereka akan mengalami perundungan di sekolah.

"Jika tidak ditangani dengan baik, bicara mereka akan terganggu dan suara mereka akan terdengar serak. Oleh karena itu, pasien ini harus dilayani dengan baik sejak dini," ujarnya.

Ketua Yayasan Syubbanul Wathon, KH. Achmad Izzudin, merasa sangat bersyukur dan berterima kasih atas dukungan dari Yayasan Dharma Wulan dan Smile Train.

Ia menyampaikan terima kasih kepada Yayasan Dharma Wulan dan Smile Train yang telah mempercayakan RSU Syubbanul Wathon. Ia berharap kegiatan bakti sosial semacam ini, khususnya operasi bibir sumbing, dapat terus dilakukan sehingga masyarakat bisa mendapatkan manfaat dari kegiatan ini.

Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network