BOYOLALI, iNewsJatenginfo.id – Bulan Suci Ramadhan bulan penuh berkah, dimanfaatkan puluhan penyandang tuna rungu dan wicara di Boyolali untuk belajar membaca Alquran dengan bahasa isyarat jari di SLB B-C YPCM kelurahan Pulisen, kabupaten Boyolali. Sabtu (8/4/2023) kemarin.
Kegiatan mengaji dan buka bersama tersebut dilakukan oleh relawan Bano For Deaf yang dibantu dari Kagama (Keluarga Alumni Universitas Gadjah Mada) Boyolali.
Faqih Annisa, salah satu founder Bano for Deaf sekaligus juru bahasa isyarat mengatakan, kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pengalaman yang menyenangkan bagi teman-teman penyandang tuna rungu dan wicara di sekitar Boyolali belajar membaca dan menulis Alquran dengan metode jari bano.
“Dengan metode ini, peserta diajak belajar huruf hijaiyah dari huruf yang termudah, huruf-huruf bibir (syafawiyyah), dengan bahasa isyarat huruf hijaiyah dengan asyik dan menyenangkan,” katanya.
Editor : Iman Nurhayanto
Artikel Terkait