Sementara itu, Eko Fahrudin Kepala Desa Guli, menjelaskan bahwa panen raya padi di wilayah dapat berhasil karena menggunakan teknologi yang mendukung pertaninan. Mulai dari penanaman, pemupukan hingga pemanenan hasul.
“Jadi disini mesin tanam sudah terpakai, mesin penyemprotan untuk pemupukan sudah terpakai, panen juga biasanya sudah pakai mesin. Alhamdulillah iya termasuk sukses. Dengan hamparan 70 hektar untuk menghasilkan per hektar biasanya 6 sampai 7 ton,” terangnya.
Di sisi lain, Ketua Gapoktan Manunggal Tani Desa Guli, Turmudi mengatakan bahwa 10 kelompok tani di dari 10 dukuh wilayahnya yang tergabung dalam 10 kelompok tani mengadakan pertemuan rutin untuk saling bertukar informasi mengenai pertanian. Dia sangat berterima kasih atas bantuan alat mesin pertanian yang diberikan ke wilayahnya untuk mempermudah mengolah lahan pertanian.
“Kami sangat bangga dengan adanya bantuan bantuan yang dikucurkan di Desa Guli,” katanya.
Kebutuhan sarana prasarana pendukung seperti pembuatan sumur untuk mencukupi kebutuhan air pada tanaman juga menjadi faktor keberhasilan panen raya padi wilayah tersebut.
Editor : Iman Nurhayanto
Artikel Terkait