SEMARANG, iNewsJatenginfo.id - Manusia tak akan lepas dari cobaan dan ujian dalam menjalani kehidupan di dunia, baik dengan perkara yang menyakitkan maupun lewat perkara yang menyenangkan, suka maupun tidak suka, mau atau pun tidak mau.
Sebagaimana dijelaskan dalam Q.S Al-anbiyaa ayat 35, yang mana Allah SWT berfirman “Tiap-tiap yang berjiwa akan merasakan mati. Kami akan mengujimu dengan keburukan dan kebaikan sebagai cobaan (yang sebenar-benarnya). Dan hanya kepada Kami-lah kamu dikembalikkan”.
Ayat tersebut ditafsirkan oleh Sahabat Ibnu ‘Abbas “Kami akan menguji kalian dengan kesulitan dan kesenangan, kesehatan dan penyakit, kekayaan dan kefakiran, halal dan haram, ketaatan dan kemaksiatan, petunjuk dan kesesatan” (Tafsir Ibnu Jarir).
Salah satu ujian yang disebutkan dalam ayat ini menurut penafsiran tersebut adalah penyakit, yang ternyata merupakan bagian dari cobaan yang Allah berikan kepada hamba Nya. Namun perlu selalu diingat, bahwa akan selalu ada hikmah yang dapat diambil dari seburuk-buruknya kejadian yang menimpa kita meskipun terkadang itu di luar nalar manusia.
Dalam keadaan seperti ini, kita dianjurkan untuk berdoa untuk melewati fase tersebut. Berikut doa sembuh dari sakit dan berlindung dari segala penyakit yang dikutip dari Syarah Riyadhus Shalihin Jilid 4 dalam hadits nomor 1484 diriwayatkan dari Anas RA, Rasulullah pernah membaca doa berlindung dari segala penyakit.
"Wa an annas radhiyallahu anhu an nabiya shallahu allahi wasallam kana yaqulu, Allahumma innii a'uudzu Bika Minal Baroshi wal Junuuni wal Judzaami wa min Sayyi-il Asqoom".
Artinya: Dari Anas radhiyallahu anhu bahwasanya Nabi Muhammad shallahu allahi wasallam mengucapkan doa: Ya Allah, sungguh aku berlindung kepada-Mu dari penyakit belang (kulit), gila, lepra, dan dari keburukan segala macam penyakit.
Selain itu, jika saat ini kita mengalami kesulitan, berdoalah kepada Allah "Allahumma innii a-'uudzubika min jahdil balaa-i, wa darakisy syaqaa-i, wa suu-il qadhaa-i, wa syamaatatil a'daa-i".
Artinya: Ya Allah, sesungguhnya aku berlindung kepada-Mu dari susahnya bala (bencana), hinanya kesengsaraan, keburukan qadha' (takdir), dan kegembiraan para musuh". (HR. Al-Bukhari no. 6347, 6616 dan Muslim no. 2707).
Doa memohon pertolongan ini, dikutip dari buku 'Kumpulan Do'a dari Al-Quran dan As-Sunnah yang Shahih' karya Yazid bin Abdul Qadir Jawas, berikut doa mohon pertolongan Allah:
Demikianlah doa mohon pertolongan kepada Allah. Allah pun menjanjikan hamba-Nya untuk menolong. Mengingat, Allah SWT telah berjanji akan mengabulkan permohonan hamba-hambanya. Janji ini tercatat dalam Alquran Surat Ghafir (QS 40:60) "Wa qoola robbukumud'uuniii astajiblakum, innallaziina yastakbiruuna 'an 'ibaadatii sayadkhuluuna jahannama daakhiriin".
Artinya: Dan Tuhanmu berfirman, "Berdoalah kepada-ku, niscaya akan Aku perkenankan bagimu. Sesungguhnya orang-orang yang sombong tidak mau menyembah-Ku akan masuk neraka jahanam dalam keadaan hina dina.
Editor : Iman Nurhayanto
Artikel Terkait