SEMARANG, iNewsJatenginfo.id – Suami dari korban penembakan oleh Orang Tak Dikenal (OTK) di Banyumanik, Kota Semarang mendadak menghilang. Suami korban menghilang setelah peristiwa penembakan berlangsung pada Senin (18/7).
Kapolrestabes Semarang Kombes Pol Irwan Anwar mengatakan, untuk saat ini pihaknya sudah melakukan pemeriksaan terhadap beberapa saksi yang mengetahui penembakan di depan rumah anggota TNI dari kesatuan Arhanud 15/DBY. Namun, Koptu M yang merupakan suami korban justru menghilang.
"Ini masih kita koordinasikan dengan kesatuannya dan Denpom terkait menghilangnya Koptu M pasca kejadian," kata Kapolrestabes di Semarang, Selasa (19/7).
Menghilangnya Koptu M diketahui saat petugas Denpom IV Diponegoro menjalani pemeriksaan pada Senin (18/7) malam. Saat itu, Koptu M pamit buang air kecil, namun tidak kembali lagi.
Menurut Kapolrestabes Semarang, pihaknya terus mendalami kasus penembakan RW di jalan Cemara 3, Pandangsari Banyumanik.
Pendalaman kasus dilakukan dengan mengajukan beberapa pertanyaan kepada para saksi, selain itu polisi juga mengumpulkan dan menganalisa rekaman CCTV dari sejumlah titik di perumahan tersebut, serta berkoordinasi dengan tim Denpom IV Diponegoro.
"Untuk ciri-ciri pelaku sebagian sudah kita kantongi. Mudah mudahan dalam waktu dekat kita dapat mengungkapnya. Kita tetep berkoordinasi dengan pihak TNI dalam pengungkapan kasus ini," ujarnya.
Editor : Iman Nurhayanto
Artikel Terkait
